Lebarkan Sayap, ICMI Bentuk Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia Asia Tenggara

Kehadiran Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia Asia Tenggara (ICMA) juga dapat memperkuat hubungan persahabatan dengan berbagai negara tetangga.

Lebarkan Sayap, ICMI Bentuk Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia Asia Tenggara
Pengurus ICMI berpose bersama usai Diskusi Persiapan pembentukan Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia Asia Tenggara (ICMA) di Universitas Negeri Pandang, Jumat (06/12/2019).

MONITORDAY.COM - Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI) melebarkan sayap pergerakannya dengan menginisiasi pembentukan Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia Asia Tenggara (ICMA).

Pendirian ICMA ini sendiri dilakukan disela-sela acara Silaknas yang digelar di Universitas Negeri Pandang, sejak 6-8 Desember 2019 dengan tema "Penguatan Nasionalisme dan Pengembangan SDM Unggul menuju Indonesia Emas 2045".

Pada kesempatan diskusi persiapan pembentukan ICMA, Ketua Umum ICMI Pusat, Jimly Assiddiqie mengatakan, bahwa program ICMA ke depan di fokuskan kepada tiga hal. Pertama, Peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) melalui program beasiswa bagi Negara Asean. 

"Kedua, program bidang ekonomi kearahan interpreneur bagi generasi millineal. Ketiga, peningkatan budaya melalui bahasa melayu, di Indonesia di kenal, bahasa Indonesia," katanya.

Dalam diskusi pembentukan ICMA itu, juga hadir Ostman (Menteri Senior Kamboja), Azumardi Azra (Guru Besar Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta), Armai Arif (Ketua Dewan Pembina Asosiasi Dosen Indonesia), dan tokoh lainnya.

Sementara itu, pengurus ICMI yang juga
Sekretaris Jenderal Asosiasi Dosen Indonesia (ADI), Amirsyah Tambunan menyambut baik terobosan ICMA tersebut. Ia berharap kehadiran ICMA juga dapat memperkuat hubungan persahabatan dengan berbagai negara tetangga.

"Ke depan ICMA harus mampu memperkuat persahabatan negara serumpun (Malaysiya,  Brunai, Timor Leste)," harap Amirsyah yang juga Wasekjen MUI Pusat ini.

Untuk diketahui, Silaknas ICMI 2019 berlangsung dari 6 hingga 8 Desember 2019 dan dibuka oleh Wakil Presiden, KH Ma'ruf Amin. Nantinya, Muktamar ICMI akan digelar 2020 mendatang untuk memilih kepengurusan yang baru.