Lawan Covid-19, 500 Tenaga Medis Dapat Asuransi Jiwa
Bantuan berupa asuransi jiwa yang diberikan secara tidak langsung akan meningkatkan moral dari para relawan dan pihak yang terlibat.
Fachri Septian
MONITORDAY. COM - Setiap kehidupan berisiko dapat terjadi kapan saja dan di mana saja. Saat ini, pandemi virus Corona (Covid-19) terus meningkat di tanah air. Virus Corona mulai muncul pada akhir 2019 di Kota Wuhan, Tiongkok.
Para garda terdepan yang tengah menangani pasien Covid-19 di Wisma Atlet Kemayoran mendapatkan bantuan berupa asuransi jiwa bagi 500 relawan dan tenaga medis dari PT Prudential Life Assurance (Prudential) bekerja sama dengan Kementerian.
President Director Prudential, Jens Reisch mengatakan pihaknya berkomitmen untuk menjadikan masyarakat hidup lebih sehat dan lebih lama melalui beragam solusi perlindungan jiwa serta kesehatan jangka panjang yang komprehensif, Prudential akan memastikan tenaga medis bisa mendapatkan perlindungan juga ketenangan dalam bentuk asuransi jiwa yang terpercaya.
Lebih lanjut, Jens menerangkan polis asuransi jiwa PRUWorks Life akan diberikan kepada lebih dari 500 relawan dan tenaga kesehatan terdaftar yang berusia 18 tahun hingga 65 tahun. Hal itu mencakup dokter, perawat maupun tenaga medis lainnya.
"Oleh karena itu, seluruh tim medis akan mendapatkan perlindungan tanpa terkecuali untuk jangka waktu pertanggungan, yakni selama 6 bulan dihitung mulai 1 April hingga 30 September 2020," kata Jens dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (11/04/2020).
Menurut Jens, jika dalam periode tersebut tertanggung meninggal dunia karena penyakit maupun kecelakaan, Prudential akan memberikan santunan duka sebesar Rp 50 juta kepada ahli warisnya.
Sementara itu, Sekretaris Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan Kemenkes, Agus Hadian Rahim mengatakan jumlah pasien Corona yang dirawat di rumah sakit penanganan Covid-19, Wisma Atlet Kemayoran setiap harinya cenderung meningkat.
Selanjutnya, Agus menghargai bantuan yang diberikan Prudential sebagai perlindungan relawan maupun tenaga kesehatan.
"Bantuan berupa asuransi jiwa yang diberikan secara tidak langsung akan meningkatkan moral dari para relawan dan pihak yang terlibat," pungkasnya.
