Bantu Warga Desa Terdampak Covid-19, Pemerintah Siapkan Rp22 Trililiun untuk BLT Desa
Melalui program BLT Desa, masyarakat akan mendapatkan bantuan sebesar Rp600 ribu perbulan, per kepala keluarga.
Faisal Maarif
MONITORDAY.COM – Dalam rangka membantu warga desa terdapak Virus Corona (Covid-19), Kementerian Desa Pembangunan Desa Trertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) telah mengeluarkan program Bantuan Langsung Tunai (BLT) Desa.
Program ini dibuat berdasarkan arahan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam menekan dampak ekonomi Covid-19 di masyarakat kelas bawah, terutama yang berada di Desa.
“Program Bantuan Langsung Tunai Desa atau BLT Desa adalah bentuk kepedulian presiden Joko Widodo terhadap nasib warga desa yang menderita akibat wabah Covid-19,” ujar Wakil Menteri Desa PDTT, Budi Arie Setiadi di Jakarta, Sabtu (18/4).
Ia menjelaskan, melalui program BLT Desa, masyarakat akan mendapatkan bantuan sebesar Rp600 ribu perbulan, per kepala keluarga. Program yang dianggarkan dari Dana Desa tahun 2020 ini akan diberikan selama tiga bulan kedepan.
“Akan diberikan selama bulan April hingga Juni. Jumlahnya mencapai Rp22 truliun dan mencakup menjagkau lebih dari 12 juta keluarga di desa,” tuturnya.
Menurut Budi, Program ini akan berjalan baik jika semua komponen dapat bersama mengawalnya agar bantuan ini bisa tepat sasaran. Karena itu Ia mengajak agar semua pihak untuk mengawasi pelaksaanya di lapangan.
“Kami optimis program ini berlangsung dengan baik, jika pemerintah desa, pemerintah daerah seluruh warga desa, pendamping desa, dan seluruh komponen masyrakat mengawal program ini, agar bantuan langsung tunai, cash transfer ini bisa betul-betul tepat sasaran,” tegasnya.
“Karena itulah kita perjuangkan bersama agar saudara-saudara kita yang berhak bisa menerima program ini dengan sebaik-baiknya. Optimis lawan Covid-19, desa maju, Indonesia Maju,” tandas Budi Arie.
