Zlatan Pergi, Lindelof Datang ke Old Trafford

MONDAYREVIEW.COM – Menghadapi musim 2016-17, rekrutan pertama Manchester United adalah seorang bek Eric Bailly. Kini metode serupa nampaknya akan terjadi dengan dikabarkannya bek Victor Lindelof yang tinggal selangkah lagi untuk menandatangani kontrak dengan Setan Merah. Hal yang wajar mengingat pelatih Jose Mourinho yang dikenal dengan taktik parkir bus memang memiliki pondasi permainan pada kokohnya lini pertahanan.

Seperti dikabarkan situs resmi Manchester United, telah terjadi kesepakatan dengan Benfica soal besaran fee terkait Victor Lindelof. Untuk merampungkan kontrak dibutuhkan kesepakatan personal dengan sang pemain, tes medis, dan izin internasional. Ada pun harga transfer pemain asal Swedia tersebut seperti dilansir Sky Sports ada pada kisaran 30,7 juta pound sterling.

Pemain yang telah tampil 12 kali untuk timnas Swedia tersebut sebelumnya telah digadang-gadang akan bergabung ke Old Trafford sejak Januari 2017. Namun keengganan Mourinho untuk mendatangkan pemain di bursa transfer musim dingin serta kembali pulihnya para pemain bertahan United, membuat Lindelof tetap bertahan di Benfica kala itu.

Pemain berusia 22 tahun ini bergabung ke Benfica dari klub Swedia Vasteras SK tahun 2011. 73 partai telah dilalui Lindelof bersama Benfica, dimana dirinya turut membantu meraih gelar juara Liga Portugal musim 2016-17.

Kiprah di tim nasional, Lindelof turut membantu Swedia menjadi juara Piala Eropa U21 tahun 2015. Pada Piala Eropa 2016, Lindelof tampil di semua partai yang dilakoni timnas Swedia di fase grup. Tak mengherankan jika Zlatan Ibrahimovic pernah membuat testimoni positif kala bursa transfer musim dingin terkait rekannya di timnas Swedia tersebut.

“Saya pikir Victor melakukan sesuatu yang mengagumkan, dia bermain baik untuk Benfica, dia mendapatkan tanggung jawab untuk tim nasional sekarang, dia terus berkembang,” ujar Zlatan Ibrahimovic. “Apakah dia cukup bagus untuk United? Saya pikir dia cukup bagus untuk klub-klub besar di luar sana. Terserah pada dia apa yang dia mau. Apa pun yang dia pilih itu akan berarti baik untuknya. Saya tahu dia sekarang sedang panas-panasnya di bursa transfer, jadi biarkan dia melakukan pilihan yang tepat, apa yang cocok dan terbaik untuknya.”

Victor Lindelof sendiri memiliki kelebihan dalam mobilitas dan kemampuan teknis. Ia pun dapat dimainkan sebagai bek kanan, seperti dilakoni di beberapa partai bersama timnas Swedia. Kemampuannya untuk membaca permainan mengingatkan pada sosok Rio Ferdinand. Kemampuan itu pulalah yang membuatnya meminimalisir pelanggaran dan hanya mendapatkan sedikit kartu kuning sepanjang kariernya.

Kecepatan dan kemampuan bertahannya mengingatkan akan sosok Raphael Varane yang pernah dilatih Mourinho kala melatih di Real Madrid.