Wakil Wali Kota Jaktim Pastikan Penuhi Tuntutan Warga Cakung Timur

MONITORDAY.COM-Warga sekitar Perumahan Jakarta Garden City (JGC) Cakung Jakarta Timur merangsek ke Mall AEON dan merusak sejumlah fasilitas. Selain kaca-kaca toko, masa juga merusak gate parkir di area parkir AEON Mall JGC Cakung. Pantauan awak media, aksi unjuk rasa terjadi pada pukul 09.00 hingga 11.00 WIB, selasa (25/2/2020). 

JGC terlihat sepi akibat aksi masa (dok:riska/monitorday.com)

Wakil Wali Kota Jakarta Timur, Uus Kuswanto kepada monitorday.com mengatakan aksi warga ini imbas dari tidak ditindaklanjutinya pembangunan akses saluran air dan beberapa gorong-gorong dekat Mall AEON JGC yang terbilang kecil sehingga tidak mampu menampung debit air. Imbas dari hal tersebut, ketika musim penghujan tiba, saluran air tidak dapat menampung debit air sehingga mengalir ke pemukiman warga.

"Aksi ini dilatarbelakangi karena saluran air di waduk dekat Mall AEON JGC tidak berfungsi dengan normal. Akibatnya, rumah warga disekitar Mall tersebut tergenang banjir disetiap musim penghujan tiba" ujarnya

Tampak fasilitas Security JGC yang rusak  menjadi sasaran amukan masa (dok:riska/monitorday.com)

Lanjut Uus, seluruh pihak sudah duduk bersama baik dari Camat, Kapolres, Dandim, Kasudin SDA Jakarta Timur, Tokoh Masyarakat dan Pengembang untuk mencari solusi terbaik. Ia juga sudah memastikan bahwa Pengembang JGC pun sudah sepakat segera menindaklanjuti tuntutan warga yakni akses pembangunan saluran air ke Banjir Kanal Timur (BKT) segera dibangun.   .

"permintaan warga adalah percepat pembangunan sehingga aliran air bisa terbuang dengan lancar ke Banjir Kanal Timur (BKT). Jadi saat ini kita akan kawal sehingga koordinasi terus dilakukan dan benar-benar selesai semua urusan" lanjutnya

Uus juga menambahkan bahwa Wali Kota Jakarta Timur, M Anwar di tahun 2018 silam pernah meninjau langsung saluran air dikawasan Jakarta Garden City (JGC) yang dikeluhkan warga. Peninjauan tersebut sebagai bentuk menindaklanjuti laporan keluhan warga Cakung Timur yang kerap kali banjir akibat saluran air  yang tidak berfungsi.

"ini kan sudah lama, apalagi Pak Wali Kota udah pernah kesini. Semoga cepat selesai segalanya dan tidak saling tuding menuding, saya  juga himbau kepada warga agar tidak melakukan tindakan anarkis. Kami juga sudah berkoordinasi dengan semua pihak dan saya pastikan tidak ada aksi penjarahan" pungkasnya