Teganya ! Seorang Pemuda Bunuh Istrinya Sendiri Lantaran Sakit Hati

MONITORDAY.COM - Seorang pemuda di wilayah Kalimantan Timur (Kaltim) tega membunuh istrinya lantaran sakit hati sering dimarahi oleh korban saat hendak pulang kerja.
Dalam kejadian tersebut Polisi langsung bertindak tegas melumpuhkan pelaku utamanya dengan cara di tembak saat hendak melawan penangkapan.
"Pelaku berjumlah tiga orang, namun saat palaku utama (eksekutor) hendak ditangkap melawan terpaksa kami berikan tindakan tegas dan terukur," ujar Kanit 2 Opsnal AKP Gita Suhandi Achmadi di Banjarmasin, Jumat (30/4).
Dikatakannya, perburuan terhadap ketiga pelaku pembunuhan itu dilakukan oleh tim gabungan dari Team 2 Unit Opsnal Jatanras (Macan Kalsel) Ditreskrimum Polda Kalsel, Subdit Cyber Ditreskrimsus Polda Kalsel, Unit Buser Polres Kutai Kartanegara Polda Kaltim, Unit Buser Polres Banjarbaru dan Unit Buser Polsek Banjarbaru Barat.
Untuk ketiga pelaku pembunuhan yang berhasil ditangkap itu diketahui bernama Ahmadi (27) pelaku utama, warga Jalan Mufakat Kelurahan Pemurus Baru, Kecamatan Banjarmasin Selatan,
Kemudian, pelaku lainnya bernama Fahmi (21) warga Jalan Lintas Sumbawa, Kelurahan Setambih, Kecamatan Bolo, NTB dan Syahrul (41) warga Kampung Serai, Kelurahan Serai, Kecamatan Bima, NTB.
"Dari hasil interogasi, Ahmadi ini yang merencanakan untuk membunuh korban yang juga istrinya sendiri dengan mengajak kedua temannya Fahmi dan Syahrul," kata perwira lulusan Akpol angkatan 2008 itu.
AKP Gita juga mengatakan dalam penangkapan terhadap para pelaku itu sempat terjadi kejar-kejaran namun karena kesigapan tim gabungan, ketiganya berhasil ditangkap dan pelaku Ahmadi mendapatkan timas panas karena melawan dan membahayakan jiwa petugas di lapangan.
Penangkapan itu dilakukan pada Kamis (29/4) malam, sekitar pukul 23.00 Wita, saat ketiga pelaku berada di Mess PT Citra Prima Utama yang berlokasi di Halan LIK, Kelurahan Landasan Ulin Selatan, Kecamatan Liang Anggang, Kota Banjarbaru, Kalsel.
Sedangkan untuk kejadian pembunuhan itu terjadi pada Selasa (20 /4) pagi, sekitar pukul 11.00 Wita. Tempat kejadian perkara berlokasi di Jalan Bhayangkara Kelurahan Loa Ipuh Darat, Kecamatan Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kaltim.
Saat ini, ketiga pelaku langsung diserahkan ke Unit Buser Polres Kutai Kartanegara yang ikut juga dalam penangkapan tersebut.
"Kami hanya membantu Polres Kutai Kartanegara dalam mengungkap kasus pembunuhan yang mana para pelakunya melarikan diri ke Kalsel," ujar perwira yang pernah menjabat sebagai Kapolsek Banjarmasin Barat itu.
Sedangkan untuk modus dari pembunuhan itu dari keterangan pelaku utama Ahmadi mengaku sakit hati karena sering di marahi korban setiap pulang kerja, sehingga membuat Ahmadi kesal dan bersama kedua temannya membunuh korban yang juga istrinya sendiri.