Survei CSIS: Jokowi Unggul Hampir di Semua Daerah, Prabowo Hanya di Sumatera
Centre for Strategic and International Studies (CSIS) merilis hasil survei terbarunya terkait elektabilitas Capres-Cawapres untuk Pemilu 2019.

MONITORDAY.COM - Centre for Strategic and International Studies (CSIS) merilis hasil survei terbarunya terkait elektabilitas Capres-Cawapres untuk Pemilu 2019.
Dalam survei yang dilakukan pada rentang 15-22 Maret 2019 ini, menunjukkan Paslon nomor urut 01 Joko Widodo-Ma’ruf unggul di semua wilayah di Indonesia. Semantara Prabowo-Sandi hanya unggul di Sumatera.
Prabowo hanya unggul di wilayah Sumatera dengan elektabilitas 49,6%, sementara Jokowi di wilayah itu memperoleh 37,3%.
Jokowi berhasil mendominasi di kantong suara Prabowo pada Pilpres 2014 yakni wilayah Jawa Barat-Banten. Di kawasan tersebut, elektabilitas Jokowi 47,4% atau unggul 5,3% dari Prabowo yang memperoleh 42,1%.
Selain itu, Jokowi juga menguasai DKI Jakarta sebanyak 38,8%, sementara Prabowo mendapatkan 30% suara. Untuk wilayah lain di Pulau Jawa, yakni Jawa Tengah dan Yogyakarta, Jokowi unggul dengan selisih 56,1%. Sementara di Jawa Timur, Jokowi unggul 26%.
Sementara untuk kawasan Kalimantan, Jokowi unggul 30,8% dari Prabowo. Untuk kawasan Sulawesi, Jokowi memenangkan suara dengan selisih 10% suara.
Adapun hasil keseluruhan di daerah sebagai berikut:
1. DKI Jakarta
Jokowi-Ma'ruf: 38,8%
Prabowo-Sandiaga: 30,0%
Belum menentukan pilihan: 0%
Tidak jawab: 31,3%.
2. Jawa Barat + Banten
Jokowi-Ma'ruf: 47,4%
Prabowo-Sandiaga: 42,1%
Belum menentukan pilihan: 1,0%
Tidak jawab: 9,5%
3. Jawa Tengah + Yogyakarta
Jokowi-Ma'ruf: 70,0%
Prabowo-Sandiaga: 13,9%
Belum menentukan pilihan: 0%
Tidak jawab: 16,1%
4. Jawa Timur
Jokowi-Ma'ruf: 49,1%
Prabowo-Sandiaga: 23,1%
Belum menentukan pilihan: 2,5%
Tidak jawab: 25,3%
5. Sumatra
Jokowi-Ma'ruf: 37,3%
Prabowo-Sandiaga: 49,6%
Belum menentukan pilihan: 1,5%
Tidak jawab: 11,6%
6. Kalimantan
Jokowi-Ma'ruf: 64,6%
Prabowo-Sandiaga: 33,8%
Belum menentukan pilihan: 0%
Tidak jawab: 1,5%
7. Sulawesi
Jokowi-Ma'ruf: 47,9%
Prabowo-Sandiaga: 37,9%
Belum menentukan pilihan: 2,9%
Tidak jawab: 11,4%
8. Nusa Tenggara Barat+ Nusa Tenggara Timur + Bali
Jokowi-Ma'ruf: 66,3%
Prabowo-Sandiaga: 24,8%
Belum menentukan pilihan: 2,0%
Tidak jawab: 6,9%
9. Maluku + Papua
Jokowi-Ma'ruf: 58,6%
Prabowo-Sandiaga: 27,1%
Belum menentukan pilihan: 0%
Tidak jawab: 14,3%
Sementara kalkulasi secara keseluruhan, Survei CSIS menunjukan Jokowi-Ma'ruf Amin mmemiliki elektabilitas sebesar 51,4%. Sementara Prabowo Subianto-Sandiaga memiliki tingkat elektabilitas sebesar 33,3%. Hasil ini menunjukan selisih antara kedua pasangan sekitar 18%.
Hasil tersebut hadir dari pemilih yang tingkat loyalitasnya sudah tinggi. Sehingga potensi akan berubah pilihan tidak besar. Yaitu tingkat kemantapan pemilih Jokowi- Ma'ruf Amin sebesar 84,4%, sementara kemantapan pilihan Prabowo-Sandiaga Uno sebesar 81,3%.
Survei CSIS dilakukan menggunakan metode multi-stage random sampling dengan jumlah sampel 1.960 tersebar di 34 provinsi di Indonesia. Margin of error (+/-) 2,21 persen, pada tingkat kepercayaan 95 persen. Pendanaan survei berasal dari internal CSIS.