Menata BUMN Sebagai Pilar Ekonomi Bangsa

MONITORDAY.COM - Salah satu upaya untuk menata kembali kehidupan dan perekonomian bangsa setelah pandemi adalah menata bum agar lebih berkualitas dan kompetitif. BUMN menjadi pilar pembangunan ekonomi bangsa bersama kekuatan ekonomi rakyat lainnya. Ada beberapa berita menarik terkait BUMN dalam sepekan terakhir yang dirangkum monitorday.com berikut ini.
#1. Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir pada (19/11/2021) mengatakan, pihaknya tengah mendorong agar perusahaan pelat merah dengan pendapatan di bawah Rp 50 miliar dijual ke swasta. Menurutnya, perusahaan-perusahaan BUMN seharusnya berperan sebagai lokomotif yang besar dan harus mampu bersaing dengan pasar global dan berperan mengintervensi pasar nasional pada kondisi tertentu.
#2. Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat memberi pengarahan pada komisaris dan direksi PLN-Pertamina, Sabtu (20/11/2021) mengatakan, salah satu kelemahan perusahaan pelat merah adalah mengerjakan penugasan dari pemerintah. Ia menilai, ketika BUMN mendapat penugasan maka pengerjaannya menjadi tidak profesional. Seringnya perusahaan pelat merah yang mendapat penugasan tidak melakukan penghitungan dengan tepat, bahkan tidak transparan. Sehingga, hasil kalkulasi nilai proyeknya pun menjadi tidak logis. Seperti pada Pertamina dan PLN, kata Jokowi, ketika mendapatkan penugasan maka harus memberikan kalkulasi dari proyek tersebut secara transparan. Dengan demikian, konsekuensi yang harus ditanggung perseroan dan pemerintah pun menjadi jelas.
#3. Mayoritas saham-saham konstruksi Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mencatatkan kinerja positif sepanjang November 2021 berjalan. Hanya PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT) yang memperlihatkan penurunan harga cukup signifikan.
Secara month to date (mtd) sampai dengan Jumat (19/11), WSKT merosot 11,41% ke level Rp 815 per saham. Sementara itu, PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI) meningkat 6,19% ke posisi Rp 1.115 per saham, PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) naik 4,02% menjadi Rp 1.295, dan PT PP (Persero) Tbk (PTPP) terkerek 3,73% ke Rp 1.250 per saham.
#4. Perubahan pucuk pimpinan terjadi di Perusahaan Umum Produksi Film Negara (Perum PFN). Seperti dikutip dari akun Instagram resmi perseroan @studiopfn, Sabtu (20/11/2021), Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mengangkat Dwi Heriyanto menjadi direktur utama.
#5. Menteri BUMN, Erick Thohir terbuka untuk berkolaborasi dengan swasta di tengah kondisi seperti sekarang. "Jadi jangan jadi menara gading. Tetapi kerja samanya harus saling menguntungkan," ujar Erick seusai pengukuhan Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Jabar Ning Wahyu Astutik di Bandung, Kamis (18/11/2021). Erick menjelaskan, jangan sampai di dalam BUMN ada oknum yang korupsi, dan di swasta pun ada pengusaha nakal yang tipu-tipu. Baca juga: Kemenperin dan BUMN Dorong Peningkatan TKDN di Industri Farmasi Jadi kerja sama yang terjalin mesti menguntungkan kedua belah pihak. Karena Indonesia harus menjaga market. Jangan sampai market Indonesia jadi pertumbuhan negara lain.
#6. Erick pada (20/11/2021) mengungkapkan upayanya mewujudkan program santri magang di BUMN, supaya para santri juga punya pengalaman ekonomi. Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan Kementerian BUMN akan berkolaborasi dengan pesantren untuk membangun ekonomi Indonesia. Menurutnya, membangun ekonomi Indonesia dengan tidak menyebut santri dan pesantren akan kehilangan ruh sosial, sehingga meminta pemerintah seharusnya menjadikan santri dan pesantren sebagai titik berangkat bagi pengembangan ekonomi masyarakat.