Ini Pandangan Juara II Olimpiade Literasi tentang Poros Maritim
Indonesia kita ketahui sebagai poros maritim dunia, tetapi sekarang kondisi laut Indonesia tidak diperhatikan dengan baik.

MONDAYREVIEW.COM - Kritis sosial sangat diperlukan bagi mereka para penerus bangsa. Seperti halnya para peserta Lomba Debat Bahasa Indonesia yang disuguhkan tema-tema terkait permasalahan yang sedang berkembang di masyarakat.
Hal ini menjadi perhatian khusus Nur Afiat Mukhtar siswi yang mewakili Provinsi Sulawesi Barat yang mendapat tema transportasi laut di babak penyisihan.
Ditemui di sela-sela Lomba Debat Bahasa Indonesia di Puri Ratna Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Sabtu (28/10), siswi SMPN 2 Majene ini mengungkapkan bahwa Indonesia adalah poros maritim yang sedang tertidur lelap karena tidak diperhatikan dengan baik. Solusi nyata pun ditawarkan oleh siswi ini bagaimana menjadikan Indonesia sebagai poros maritim dunia.
“Indonesia kita ketahui sebagai poros maritim dunia, tetapi sekarang kondisi laut Indonesia tidak diperhatikan dengan baik. Contoh seperti zaman nenek moyang yang menggunakan transportasi laut untuk berkelana, baik dalam ekspedisi mencari daerah baru ataupun sebagai jalur perekonomian. Solusinya adalah sekaranglah waktunya bagi generasi penerus bangsa untuk saling merangkul, bersama-sama menjadikan Indonesia kembali sebagai poros maritim dunia. Manfaatnya pun luar biasa, selain sebagai penambah devisa negara serta memperkenalkan kepada dunia bahwa laut Indonesia itu kaya,” ujar siswi yang bercita-cita menjadi seorang dokter ini seperti dilansir situs ditpsmp.