DPD: Genarasi Muda Harus Ambil Hikmah dari Film G30S/PKI

Justru kini perlu disimak lebih serius lagi film G30S-PKI itu. Ditonton lagi, dicermati lagi.

DPD: Genarasi Muda Harus Ambil Hikmah dari Film G30S/PKI
Ilustrasi

MONDAYREVIEW.COM – Anggota DPD RI, AM Iqbal Parewangi mengatakan generasi muda saat ini harus menonton film G30S/PKI. Hal ini bertujuan untuk mengenang tragedi pilu dan menyayat hati bangsa yang terjadi lima dasawarsa  lalu.

"Justru kini perlu disimak lebih serius lagi film G30S-PKI itu. Ditonton lagi, dicermati lagi. Dipetik hikmahnya lagi. Setelah lima dasawarsa tragedi pilu dan memalukan itu berlalu. Apalagi setelah atribut komunisme kini kian berani dinongolkan lagi," jelasnya seperti dilansir Republika.co.id, Jumat (22/9).

Menurut senator dari daerah pemilihan Sulawesi Selatan menegaskan bahwa paham komunisme sangat berbahaya bagi bangsa Indonesia. Bahkan ia menyamakan komunisme dengan narkoba. “Komunisme adalah narkoba lama dan juga narkoba adalah bentuk komunisme baru. komunisme dan narkoba sama-sama memapar generasi, merusak kekinian dan masa depan anak bangsa,” jelasnya.

Iqbal menjelaskan mereka sama-sama memiliki metode revolusioner khasnya. Yakni,  menghasut, melumpuhkan dan memecah belah keutuhan bangsa. “Sama-sama berpola devide et impera. Yang pertama memecah persatuan, yang kedua membelah kepribadian," jelasnya.


Karena itu, keduamya sama-sama bermodus operasi 'lempar batu sembunyi tangan'. Komunisme dan narkoba pun, Iqbal mengatakan, sama-sama punya bandar kuat. "Sama-sama punya agenda susupi lalu kuasai. Hampir semuanya sama," ujar Iqbal.

Untuk itu, dia mengimbau dan sangat setuju film G30S-PKI perlu ditonton dan disimak lebih serius lagi. Tujuannya untuk menyelamatkan kesadaran dan masa depan anak bangsa. "Termasuk, menyelamatkan kesadaran kesejarahan generasi dari perampokan berkedok," katanya.