The National Mexican Expo-Sciences 2017 Jadi Ajang Unjuk Kemampuan Juara LPSN

Yang terbaik akan diikutkan di The National Mexican Expo-Sciences 2017 di Meksiko.

The National Mexican Expo-Sciences 2017 Jadi Ajang Unjuk Kemampuan Juara LPSN
Partisisipan LPSN SMP 2017 (ditpsmp)

MONDAYREVIEW.COM - Ajang Lomba Penelitian Siswa Nasional (LPSN) SMP Tahun 2017 terasa istimewa. Para pemenang LPSN SMP Tahun 2017 memiliki kesempatan untuk bersaing di tingkat internasional. Ya, 102 naskah yang masuk hingga tingkat nasional memang merupakan hasil penelitian terbaik dari para peserta didik di jenjang SMP. Banyak konten lokal dan bermuatan ke-Indonesiaan yang diungkap dalam penelitian tersebut. Para pemenang LPSN SMP Tahun 2017 tak henti sampai disini. Mereka yang terpilih untuk ikut seleksi, setelah melalui training center, maka yang terbaik akan diikutkan di The National Mexican Expo-Sciences 2017 di Meksiko.

Hal tersebut merupakan langkah aktif dari Direktorat Pembinaan SMP kala mendapatkan pengarahan dari Dirjen Dikdasmen Kemendikbud, Hamid Muhammad saat membuka ajang LPSN SMP Tahun 2017.

“Berbagai lomba tetap kami laksanakan. Kami tetap yakin anak-anak kita kalau tidak dikasih wadah untuk berkompetisi dan berkolaborasi maka semangatnya akan hilang. Ini yang akan kita kawal seterusnya dengan berkolaborasi dengan semua pihak,” kata Hamid Muhammad pada upacara pembukaan LPSN di Hotel Grand Sahid Jaya, Senin (9/10).

“Dan saya harapkan anak-anak kita 1, 2, atau berapa pun juga bisa berkompetisi di tingkat internasional. Dan ini yang kita cita-citakan. Tadi saya tanya wadah internasionalnya ada atau tidak? Karena yang ada yang biasa kita kirim yang level SMA. Yang SMA kita kirim ke Intel ISEF di Amerika. Tugas Pak Ono untuk mencari. Karena yang sifatnya penelitian, saya identifikasi ada 8 event internasional yang sifatnya penelitian. Tidak harus sama dengan SMA, tapi pilih yang kredibel. Yang kita bisa kirimkan anak-anak kita yang terbaik ke level internasional,” terang Hamid Muhammad seperti dilansir situs ditspmp.

Gayung pun bersambut, Direktorat Pembinaan SMP menggandeng organisasi Center for Youth Scientists dalam penyiapan para peneliti muda Indonesia untuk berkiprah di level internasional.

“Saya berbicara kemungkinan yang akan dapat emas, apakah tahun ini, apakah tahun depan, kita akan daftarkan. Ada organisasi yang namanya Center for Youth Scientists. Itu akan menseleksi hasil penelitian anak SMP, SMA dan yang terbaik akan mengikuti penelitian atau lomba di tingkat internasional. Insya Allah. Karena ini pesan Pak Dirjen, bagaimana cari cantelan bahwa anak-anak yang melakukan penelitian ini bisa mengikuti di tingkat internasional,” ungkap Direktur Pembinaan SMP, Supriano kala memberikan pidato pada Upacara Penutupan LPSN SMP di Hotel Grand Sahid Jaya, Kamis (12/10).

“Karena di tingkat internasional tidak melihat jenjang, tapi melihat umur. Umur 15 ke atas. Kalian saya lihat yang hadir, mengikuti rata-rata umurnya 15. Insya Allah tahun ini kalau ada kesempatan ke luar negeri kita akan usahakan tahun ini juga, tetapi jika tidak, mungkin tahun 2018,” imbuh Supriano.