Terinspirasi Gelora Sahabat Membuatnya Jadi Juara Lomba Cipta dan Baca Puisi

Saya terinspirasi perkataan almarhum. Sekarang saya melanjutkan perjuangan sahabat saya.

Terinspirasi Gelora Sahabat Membuatnya Jadi Juara Lomba Cipta dan Baca Puisi
Kevin dan Achmad Moroadi (dit PPKLK)

MONDAYREVIEW.COM - 

Tapi, di kala keraguan itu muncul

Aku masih ingat akan nasihat

Dari Almarhum sahabatku

Dan dari nasihat guruku

Bahwa hidup ini masih punya makna

 

Kevin berhasil mencuri perhatian setiap mata yang memandangnya ketika membacakan puisi. Tunaganda yang dialaminya yakni Cerebral Palsy dan Tunadaksa, seakan luruh dengan semangatnya untuk menyampaikan kata demi kata dalam puisinya. Seperti kutipan puisi di atas yang diberi judul ‘Aku Belum Menyerah’. Kevin menunjukkan kesesuaian antara kata dan perbuatannya. Ya, Kevin belum menyerah.

Kevin siswa SLBN 2 Tanjung Pinang ini berhasil menjadi juara 1 Festival dan Lomba Literasi 2017 bidang Lomba Cipta dan Baca Puisi. Seperti diungkapkan dalam puisinya, Kevin terinspirasi sosok sahabat karibnya yang bernama Fahri Rahmat Riyadi.

“Kawan ini kawan karib satu kelas. Kemanapun dia pergi, berangkat sekolah selalu bersama. Almarhum dan Kevin sudah ada kesepakatan untuk maju, tidak boleh mundur,” kata guru pendamping Achmad Moroadi kala ditemui seusai Upacara Penutupan Festival dan Lomba Literasi PKLK 2017, di Hotel Pangeran, di Pekanbaru, Riau, Kamis (6/4).

Sosok Fahri sendiri merupakan siswa berprestasi. Fahri diantaranya pernah menjadi juara 1 di Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) 2013 di Medan. Fahri ketika itu menunjukkan kebolehannya dalam menabuh drum. Fahri sendiri mengalami tunanetra total serta pertumbuhan badannya tidak pernah tinggi.

Pada Maret 2016, Kevin harus menerima kenyataan sobat karibnya itu meninggal dunia. Kevin pun sempat terpukul sangat hingga dirinya sempat malas bersekolah.

“Percuma pak saya sekolah karena orang yang tahu tentang saya sudah tidak ada,” ungkap Kevin saat itu seperti diceritakan guru pembimbingnya Achmad Moroadi.

Beruntung Kevin memiliki orang-orang yang tulus dan peduli kepadanya. Diantaranya gurunya Achmad Moroadi yang dengan telaten menumbuhkan kembali semangat Kevin dan mengarahkan memori kehilangan Fahri menjadi inspirasi untuk berkarya.

“Almarhum adalah inspirasi. Tunjukkan kepada almarhum. Kalau kamu ingin membuat almarhum bahagia ya kamu harus bisa menunjukkan apa yang terbaik untuk kamu sendiri,” pesan Achmad Moroadi seperti dilansir situs PPKLK.

Fahri pun menjadi inspirasi seperti terlacak dalam puisi dan lirik lagu yang dibuat Kevin.

“Saya terinspirasi perkataan almarhum. Sekarang saya melanjutkan perjuangan sahabat saya,” kata Kevin.