Tak Ada Kasus Baru Covid-19 di Selandia Baru
Selain tidak ada kasus baru, di Selandia Baru jumlah kematian juga tidak bertambah, yakni di angka 20 orang.
Faisal Maarif
MONITORDAY.COM - Kementerian kesehatan Selandia Baru pada konferensi pers, Senin (4/5) menyebutkan bahwa tidak ada kasus baru Covid-19 di negara tersebut. Hal ini merupakan yang pertama kali sejak mulai adanya yang terinfeksi pada (16/4) lalu.
Direktur Jenderal Kesehatan Ashley Bloomfield mengatakan, selain tidak ada kasus baru, di Selandia Baru jumlah kematian juga tidak bertambah.
"Jumlah kematian tetap di angka 20, Jumlah total kasus yang dikonfirmasi di negara ini adalah 1.137," ungakapnya.
Dalam menangani Pandemi Covid-19, Selandia Baru telah melakukan lockdown sejak akhir Maret lalu. Selain itu, negara pasifik itu juga mewajibkan semua warga negaranya yang tiba dari luar negeri untuk menjalani karantina.
"Langkah itu diambil sebagai peningkatan upaya untuk memperlambat penyebaran virus corona pada separuh pemberlakuan karantina wilayah empat minggu," kata Perdana Menteri Jacinda Ardern.
Selain kebijakan tersebut, status darurat nasional juga telah dinyatakan oleh pemerintah Selandia Baru untuk menahan penularan Covid-19 di negara dengan penduduk sekitar lima juta jiwa itu.
"Tidak ada yang boleh pulang ke rumah, semuanya akan dibawa ke fasilitas yang sudah disiapkan," ujar Jacinda Ardern.
"Semua warga negara asing yang masuk ke Selandia Baru disyaratkan menjalani karantina 14 hari di sebuah fasilitas yang disetujui pemerintah," ungkapnya.
