Tim Jokowi-Ma'ruf Sebut Kubu Prabowo Kampanye Asal Serang Pemerintah

MONITORDAY.COM - Sekretaris Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf Amin, Hasto Kristianto menilai, kubu Prabowo-Sandi selalu mengangkat isu ekonomi saat kampanye hanya untuk melemahkan pihaknya, tanpa menggunakan data.

Menurut dia, Kubu sebelah seakan menikmati kondisi yang terjadi saat ini untuk terus menyerang pasangan nomor urut 01 itu. Padahal, kampanye bukanlah untuk untuk menyerang lawan politik, tapi lebih untuk mengadu gagasan untuk kebaikan Indonesia ke depan.

"Hampir setiap hari mereka menyampaikan hal-hal negatif tentang Pak Jokowi. Mereka mengampanyekan rupiah melemah sebagai kebangkrutan ekonomi, harga pokok naik, harga telur naik meski faktanya turun. Sepertinya mereka lebih menikmati kalau rakyat, bangsa dan negara Indonesia susah," kata Hasto seperti dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (6/10).

Menurut Hasto, kampanye yang isinya hanya menyerang lawan politik hanya akan menimbulkan kegaduhan. Seharusnya, kata dia, kampanye dilakukan dengan membuat gagasan besar untuk kemajuan Indonesia kedepan, dengan etika dan kebudayaan yang baik, bukan malah memprovokasi masayarakat.

Menyinggung kubu Prabowo, Hasto mengatakan bahwa pemimpin yang dicari adalah pemimpin yang bijak, tidak terburu-buru dalam mengambil keputusan. Kemudian, pemimpin juga harus berada di tengah-tengah masyarakat, dan membuka seluruh panca-inderanya atas dasar mata hatinya dalam memimpin masyarakat.

"Pemimpin Rakyat tidak boleh grusa-grusu. Pemimpin yang terlalu tipis telinga, dan mengambil tindakan tanpa pertimbangan matang hanya menghadirkan wajah suram dalam politik," imbuhnya.