Strategi Budi Gunadi Atasi Pandemi

Strategi Budi Gunadi Atasi Pandemi
Menkes Budi Gunadi Sadikin @ situs kemenkes

MONITORDAY.COM - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin secara khusus menyampaikan sejumlah pesan untuk mengurangi laju penularan yang kini sudah mencapai Positif 1.037.993 orang, Sembuh 842.122, dan meninggal 29.331 menurut data update per 28 Januari 2021 dari situs resmi covid19.co.id yang diakses Mnnitorday.

Angka di atas satu juta tentu menjadi sentakan psikologis buat khalayak. Bagai gunung es, mungkin saja tingkat penularan lebih tinggi dari data statistik mengingat keterbatasan dalam testing, tracing, dan treatment.  

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin merespon perkembangan penularan Covid-19 yang masih meninggi dengan menegaskan kembali 3 (tiga) strategi utama yang harus diupatakan, yakni:  

#1.  Lebih disiplin menerapkan protokol kesehatan. Termasuk di antaranya memakai masker, mencuci tangan, dan saling menjaga jarak.

#2.  Testing dan tracing perlu diperkuat. Testing dilakukan pada individu yang diduga tertular untuk mengidentifikasi kasus dan mengurangi laju penularan, sedangkan tracing dilakukan pada kontak erat dari pasien yang sudah positif COVID-19.

#3. Isolasi yang nyaman. Ini untuk memastikan bahwa pasien yang positif bisa sembuh tanpa menulari orang lain.

Tujuannya hanya satu, mengurangi laju penularan atau Flattening the curve. Demikian kata Menkes Budi dalam siaran pers dari channel YouTube Sekretariat Kepresidenan, Selasa (26/1/2021).

Kemenkes mendengar saran para ahli epidemiologi, bahwa mengurangi laju penularan virus menjadi satu satunya jalan yang diambil pemerintah. Sehingga beban fasilitas pelayanan kesehatan tidak terlalu berat.

Menkes Budi Gunadi Sadikin menekankan bahwa tanggung jawab pemerintah utamanya Kementerian Kesehatan ada pada upaya 3T yaitu Testing Tracing dan juga Treatment (isolasi). agar yang diduga positif dapat dites. Juga melakukan pelacakan terhadap kontak erat agar laju penularan dapat ditahan. Di sisi lain, tempat isolasi juga harus disediakan dan dijadikan sebagai tempat yang nyaman supaya masyarakat yang terkena virus lekas sembuh.

Menkes mengaskan bahwa Kementerian Kesehatan akan bekerja keras, sangat keras untuk memastikan bahwa program testing, program tracing atau pelacakan, dan program isolasi kita bisa lakukan dan kita eksekusi dengan baik.

Di sisi masyarakat, protokol kesehatan 3M (memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak) diharapan menjadi gerakan disiplin masyarakat sebagai tameng untuk perlindungan dari terpapar COVID-19. Menkes yakin bahwa masyarakat Indonesia memiliki modal sosial yang besar untuk bersama sama bersatu padu menghentikan laju penularan virus COVID-19