Senator Ini Dorong Kepulauan Seribu Menjadi Destinasi Wisata

MONDAYREVIEW.COM – Kepulauan Seribu memiliki potensi yang yang sangat besar untuk kesejahteraan masyarakat setempat jika dikelola dengan baik dan benar. Namun, hal tersebut kerap kali belum mendapat perhatian yang serius, sehingga potensi yang telah Tuhan anugrahkan belum menghadirkan keberkahan bagi masyarakatnya.

Demikian disampaikan Anggota DPD RI, Dr. Abdul Aziz  dari daerah pemilihan Provinsi Jakarta saat mengunjungi Kelurahan Pulau Tidung, Rabu (9/8).

Pada kunjuangan tersebut Aziz didampingi langsung oleh Lurah Pulang Tidung, Cecep Efendi dan beserta jajaran Satuan Kerja Pemerintah Daerah (SKPD). Dalam kunjungan itu, Senator dari DKI Jakarta ini menggelar dialog dengan pejabat pemerintahan setempat dan aparatur pemerintah daerah dan melakukan silaturahmi dengan masyarakat setempat.

Dalam dialognya Aziz mengungkapkan bahwa Kepulauan Seribu termasuk Pulau Tidung memiliki potensi yang besar jika dikembangkan menjadi destinasi wisata. Namun, menurut Aziz agar objek wisata memiliki nilai ekonomis harus ada langkah-langkah yang dilakukan, antara lain pengembangan sumber daya manusia dan pelibatan masyarakat setempat. Hal ini bertujuan agar kekayaan yang terkadung di pulau tersebut bener-benar dinikmati oleh masyarakat setempat.

“Kita harus memulai dengan melakukan peningkatan SDM birokrasi, pelibatan (partisipasi) masyarakat dalam penyelenggaraan pemerintahan,” katanya.

Selain itu pada pertemuan tersebut Aziz juga menyoroti permasalahan minimnya lahan untuk tempat pembuangan sampah (TPS), dan aspek pemanfaatan anggaran.

Menanggapi hal tersebut Lurah Pulau Tidung, Cecep Efendi mengungkapkan permasalahan dalam pemanfaatan anggaran disebabkan karena banyak pejabat pemerintah desa belum mengerti soal perencanaan, sehingga banyak kesalahan dalam pemanfaatan anggaran. Terkait potensi alam Cecep menuturkan bahwa potensi yang dimiliki Pulau Tidung adalah budidaya rumput laut. Cecep mengungkapkan bahwa potensi yang sedang dikembangkan oleh para petani masyarakat setempat memiliki prospek yang sangat bagus.

“Potensi ini memberikan manfaat  bagi pendapatan masyarakat di Pulau Tidung,” ujarnya.

Namun, potensi yang besar ini masih terkendala dengan pemasaraan. Sehingga hasil budidaya rumput laut ini masih kurang  dikenalkan karena tidak di pasarkan di luar Pulau Tidung.

Sementara itu dari aspek pariwisata Pulau Tidung masih kurang diminati oleh wisatawan manca negara  dibanding dengan pulau-pulau lainnya  yang ada di Pulau Seribu ini.“Ini dikarenakan SDM dalam hal marketing yang belum memiliki daya menjual. Handy Craf memiliki potensi yang bagus dalam roda keuangan di Pulau Tidung dan Pos Damkar untuk di pulau seribu harus di tingkatkan,”tambahnya.