PBI UMC Jalin Kerja Sama dengan UNIKU

PBI UMC Jalin Kerja Sama dengan UNIKU
Dari Kiri: Erwin Oktoma (Kaprodi Pendidikan Bahasa Inggris UNIKU), Hanif Nurcholish Adiantika (Dosen Prodi Bahasa Inggris UMC) dan Aprianto Budi Nugroho (Sekprod PBI Uniku)

MONITORDAY.COM - Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris Universitas Muhammadiyah Cirebon senantiasa memperkuat kapasitasnya dalam mengejawantahkan hibah Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).

Hal ini disampaikan oleh Dosen Prodi Bahasa Inggris UMC, Hanif Nurcholish Adiantika yang akrab disapa Hanif saat mengunjungi Universitas Kuningan (UNIKU) dalam rangka menindaklanjuti surat perjanjian kerjasama (SPK) program pertukaran mahasiswa pada kurikulum MBKM di Prodi Pendidikan Bahasa Inggris UNIKU, Kuningan, Rabu (27/1/2021).

Usai MoU, Hanif mengucapkan rasa syukur dan bahagia telah diberikan kesempatan dapat bersilaturahim di Prodi Bahasa Inggris UNIKU yang visioner untuk mewujudkan insan pembelajar yang merdeka, kreatif, dan berdaya saing. 

"Saya ucapkan terimakasih kepada Pak Erwin Oktoma (Kaprodi Pendidikan Bahasa Inggris UNIKU) dan Pak Aprianto Budi Nugroho (Sekprod PBI Uniku), saya membawa amanah Kaprodi Bahasa Inggris UMC yang tidak bisa hadir. Prinsipnya,  baik UMC juga UNIKU memiliki pandangan yang sama untuk melakukan extraordinary action untuk mewujudkan kampus merdeka yang mengarah pada penguatan hard skill dan soft skill mahasiswa," ujar Hanif yang saat ini sedang menempus studi doktoralnya di Universitas Pendidikan Indonesia.

Lebih lanjut, Hanif juga menyampaikan sesuai arahan Kaprodi Bahasa Inggris UMC Dilla Charisma, hibah MBKM ini tidak hanya mahasiswa tapi sangat krusial bagi Dosen di kedua Prodi dalam melakukan model pengajaran, penelitian dan pengabdian atau yang dikenal Tri Dharma Perguruan Tinggi yang lebih kreatif, inovatif, serta adaptif terhadap kebutuhan zaman.

Kesempatan yang sama, Kaprodi Bahasa Inggris UNIKU, Erwin Oktoma memberikan apresiasi atas inisiasi yang baik ini. Ia juga menilai kerjasama MBKM yang melibatkan pertukaran dosen UMC dan UNIKU bagaikan oase di padang pasir.

" Layaknya oase di padang pasir, sinergi dan kerjasama ini  memotivasi segenap civitas akademika kedua kampus untuk terus berkreasi di luar rumah atau homebase mereka sehingga tidak terkesan seperti peribahasa katak dalam tempurung," ucap Erwin.

Perlu diketahui, prosesu MoU ini dilakukan dengan menjalankan protokol kesehatan guna mengurangi penyebaran Covid-19.

Di penghujung acara, kedua pihak saling memberikan cinderamata dan foto bersama.