Presiden Joko Widodo Melantik Ketua Umum PPK Kosgoro 1957 Sebagai Wantimpres Periode 2019-2024

Presiden Joko Widodo melantik Agung Laksono sebagai anggota dewan pertimbangan Presiden  (Wantimpres) periode 20191-2024 .

Presiden Joko Widodo Melantik  Ketua Umum PPK Kosgoro 1957 Sebagai Wantimpres Periode 2019-2024
Ketua Umum PPK Kosgoro 1957 (Foto: Istimewa/net)

MONITORDAY.COM - Presiden Joko Widodo melantik Agung Laksono sebagai anggota dewan pertimbangan Presiden  (Wantimpres) periode 2019-2024 bersama beberapa tokoh lainnya. Ayah dari Shelly Kencanasari Laksono, Dave Akbarshah Laksono, dan Alia Noorayu Laksono yang dikenal sebagai politisi senior Partai Golkar ini telah mendukung pasangan calon Joko Widodo - Jusuf Kalla sejak Pilpres 2014.

Pria kelahiran Semarang, Jawa Tengah, 23 Maret 1949 ini memang bukan orang baru. Dia telah lama berada di level elit eksekutif dan legislatif. Terlebih dengan organisasi Kosgoro dan partai beringin Golkar.
 
Agung Muda mengenyam pendidikan dasar di Jakarta dan menengah di Medan, Sumatera Utara. Berkat semangat dan kegigihannya, dia diterima di Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Indonesia (UKI) Jakarta hingga lulus sebagai dokter umum. Namun seorang Dokter Agung Laksono lebih dikenal sebagai politisi oleh khalayak. Hal ini dibuktikan ketika awak media Monitorday.com menanyakan ke banyak masyarakat, mereka lebih kenal Agung Laksono sebagai Politisi daripada Dokter. Tidak bisa dipungkiri, Agung sudah dikenal aktif di berbagai organisasi sejak muda.

Pada 1983-1986, Agung sudah menjabat sebagai Ketua Umum BPP Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi). Kemudian menjabat sebagai Ketua Umum DPP Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI) pada 1984-1989.

Periode 1990-1995, Agung dipercaya mengisi jabatan Sekjen PPK Kosgoro. Dia lalu menjadi Ketua Umum PPK Kosgoro 1957 sejak 2000 hingga saat ini. Kosgoro sendiri merupakan salah satu organisasi tulang punggung Golkar di samping MKGR, dan SOKSI.

Agung lalu menjadi Menteri Pemuda dan Olahraga dalam Kabinet Pembangunan VII pada 1998. Dia mengisi jabatan yang sama di masa pemerintahan Presiden BJ Habibie.
Lihat juga: Daftar Wantimpres Jokowi Periode 2019-2024

Agung lalu menjadi bagian dari lembaga legislatif tertinggi, yakni DPR pada 1999-2004. Sempat menjadi Ketua DPR menggantikan Akbar Tanjung, mitranya sesama sepuh politikus Golkar.

Agung menjabat sebagai Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat pada 2009. Kemudian pada tahun 2012, Agung ditunjuk Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menjadi Plt Menpora menggantikan Andi Malarangeng. Pada 2014, Agung juga diminta Presiden SBY mengisi Plt Menteri Agama menggantikan Suryadharma Ali. 

Sempat pecah kongsi dengan Aburizal Bakrie yang saat itu sebagai Ketum Partai Golkar, lantaran berbeda pilihan saat pilpres 2014. Saat itu Ketum Partai Golkar mengusung Prabowo Subianto - Hatta Rajasa. Namun dirinya lebih memeilih pasangan Jokowi-JK. Perpecahan ditubuh partai beringin semakin mengemuka ketika Agung Laksono membuat munas tandingan yang saat itu dikenal Munas Versi Ancol yang diawaki Agung Laksono dan Aburizal Bakrie lebih awal menggelar Munas di Bali. 

Perbedaan dukungan itu membuat Golkar mengalami perpecahan. Ada kubu Agung dan kubu Aburizal Bakrie, yang kala itu menjabat Ketua Umum. Konflik internal, meski sempat panas, lalu selesai dengan ditandai Golkar bergabung dalam kabinet Jokowi-JK selaku pemenang Pilpres 2014.

Kini Agung Laksono diberikan amanah sebagai anggota dewan pertimbangan Presiden  (Wantimpres) periode 2019-2024, tentunya harapan dari masyarakat adalah Agung Laksono dan tokoh lainnya bisa memberikan kontribusi terbaik kepada Presiden Joko Widodo.