Polda Jateng Apresiasi Polres Batang Jaga Ketahanan Pangan

Program Kampung Siaga Candi merupakan program Polda Jateng agar bhabinkamtibmas bisa memberikan pembinaan dan bantuan untuk pemulihan ekonomi dan menjaga ketahanan pangan.

Polda Jateng Apresiasi Polres Batang Jaga Ketahanan Pangan
Ketua Tim Asistensi Kasubdit Bintibluh Dit Binmas Polda Jateng AKBP Muh Toha bersama Bupati Batang Wihaji dan Kapolres Batang AKBP Abdul Waras memanen sayuran di lahan tidak produktif menjadi produktif di Desa Denasri Kulon.

MONITORDAY.COM - Kepolisian Daerah Jawa Tengah, mengapresiasi jajaran Kepolisian Resor Batang dan Pemerintah Kabupaten Batang yang sukses dalam upaya menjaga kondisi ketahanan pangan di tengah pandemi COVID-19.

"Polres dan Pemkab Batang secara nyata melakukan pendampingan kegiatan ekonomi masyarakat agar tetap berjalan dan memotivasi warga berkebun serta beternak dengan memanfaatkan lahan yang tidak produktif menjadi produktif," kata Ketua Tim Asistensi Kasubdit Bintibluh Dit Binmas Polda Jateng AKBP Muh Toha di Btaang, Senin.

Selain itu, Polda Jateng mengajak warga disiplin menerapkan protokol kesehatan, seperti memakai masker, jaga jarak, mencuci tangan dengan sabun, dan menjaga pola hidup sehat sebagai upaya mengantisipasi pencegahan dan penyebaran COVID-19.

Ia mengatakan polda akan terus ikut mendorong percepatan pemulihan ekonomi dan menjaga ketahanan pangan di tengah kondisi seperti sekarang ini, karena pandemi membuat kegiatan ekonomi masyarakat terhambat.

"Oleh karena, kami akan terus memotivasi warga tetap eksis dan adanya upaya meningkatkan kegiatan perekonomian yang sempat berhenti. Inilah hal yang paling penting agar masyarakat memiliki kesadaran untuk mengatasi ekonomi," kata AKBP Toha dalam acara Asistensi dan Penilaian Kampung Siaga Candi di Desa Denasri Kulon.

Kapolres Batang AKBP Abdul Waras mengatakan program Kampung Siaga Candi merupakan program Polda Jateng agar bhabinkamtibmas bisa memberikan pembinaan dan bantuan untuk pemulihan ekonomi dan menjaga ketahanan pangan.

"Sesuai laporan sudah ada 15 kecamatan yang sudah melakukan pembinaan UMKM dan pemanfaatan lahan kosong untuk pertanian sesuai kearifan lokal di masing-masing desa," katanya.

Bupati Batang Wihaji mengapresiasi juga program Polda Jateng dengan Kampung Siaga Candi (Cerdas, Agamis, Negosiator, Dedikasi, Inovasi) yang direalisasikan oleh Bhabinkantibmas Polres Batang dengan bukti nyata, yaitu memotivasi dan mendorong warga memanfaatkan lahan tidak produktif menjadi lahan yang dapat menambah pendapatan masyarakat.

"Ini salah satu bukti nyata, bahwa Bhabinkamtibas Polsek Batang sukses membina warga yang manfaatkan lahan kosong dengan tanaman sayuran untuk pemulihan ekonomi," katanya.