Penelitian yang Aplikatif Jadi Pilihan
Jadi risetnya ada di masyarakat.

MONDAYREVIEW.COM - Sub tema Lomba Penelitian Siswa Nasional (LPSN) SMP Tahun 2017 yakni “Meningkatkan Inovasi untuk Menggunakan Sumber Daya di Lingkungan Sekitar demi Memberi Manfaat bagi Masyarakat”. Rupanya sub tema tersebut bukan sekadar pemanis di bibir ataupun slogan kosong. Sejumlah peneliti muda menunjukkan karya nyata sebagai generasi pencipta yang menghadirkan penelitian yang bermanfaat bagi masyarakat.
“Dari tadi presentasi mengambil tema-tema yang aplikatif. Jadi risetnya ada di masyarakat. Sebagai contoh bagaimana cara mengusir semut untuk proses produksi jamur. Itu juga kan aplikatif. Bermanfaat untuk home industry. Ada juga pemanfaatan limbah kulit kerang untuk menyerap gas-gas beracun. Itu juga aplikatif untuk masyarakat yang kena bencana seperti letusan gunung berapi. Ataupun lingkungan yang terpolusi oleh asap kendaraan atau pabrik, maskernya bisa digunakan. Jadi banyak sekali kalau menurut saya penelitian dari adik-adik SMP ini bisa diaplikasikan di masyarakat,” terang juri bidang Ilmu Pengetahuan Alam dan Lingkungan, Lisman Suryanegara di Hotel Grand Sahid Jaya, Selasa (10/10).
Sementara itu bagi Hertien Koosbandiah Surtikanti yang berpengalaman selama lebih dari 1 dekade menjadi juri di Lomba Penelitian, para peserta LPSN hendaknya pandai membaca tanda-tanda di lingkungan.
“Pengalaman saya dari me-review makalah dan presentasi, kami mengambil finalis-finalis yang mengambil judul inovatif, update, dan original. Untuk peserta IPA itu harus membaca, melihat ada apa sih di lingkungannya,” kata Hertien seperti dilansir situs ditpsmp.