Menjadi Terhormat Dengan Menutup Aurat

MONITORDAY.COM - Pernahkah terlintas di benakmu, mengapa seorang muslim harus menutup aurat? Auratmu, kehormatanmu. Menutup aurat artinya menghargai diri sendiri. Kalau kamu menutup aurat, artinya kamu orang terhormat.
Laki-laki atau perempuan harus menutup aurat, batasannya saja yang beda. Aurat laki-laki dari lutut sampai pusar. Sementara aurat perempuan adalah seluruh tubuh kecuali muka dan telapak tangan. Inilah kenapa, perempuan muslimah diwajibkan memakai hijab.
Dalam QS. Al Ahzab: 59 Allah SWT berfirman: “Hai Nabi, katakanlah kepada isteri-isterimu, anak-anak perempuanmu dan isteri-isteri orang mukmin: “Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka”. Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak di ganggu. Dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang."
Dalam hadits riwayat Abu Daud diceritakan bahwa “Asma’ binti Abu Bakar pernah menemui Rasulullah shallallahu‘alaihi wasallam dengan memakai pakaian yang tipis. Maka Rasulullah shallallahu‘alaihi wasallam pun berpaling darinya dan bersabda, “wahai Asma’, sesungguhnya seorang wanita itu jika sudah haid (sudah baligh), tidak boleh terlihat dari dirinya kecuali ini dan ini”, beliau menunjuk wajahnya dan kedua telapak tangannya.”
Dalam hadits riwayat Al Baihaqi Rasulullah SAW berdabda: “Yang dibawah pusar dan di atas kedua lutut adalah aurat” hadist satu ini merupakan hadis tentang batasan aurat laki-laki.
Apakah menutup aurat sesuatu yang berat? Menutup aurat itu sebenarnya mudah kalau sudah terbiasa. Menutup aurat juga bukan berarti kamu ketinggalan dengan trend atau mode terkini. Sudah banyak loh busana muslim atau muslimah yang modis dan enak dilihat.
Beberapa dekade yang lalu, kamu akan menyaksikan betapa susahnya menemukan perempuan berhijab di masyarakat. Namun kondisi hari ini sebaliknya. Muslimah yang berhijab justru lebih mudah ditemukan. Ini berkat adanya adaptasi dari produsen hijab dengsn kemauan pasar.
Jadi tunggu apa lagi? Yuk tutup aurat!