Kesalahan Penulisan Kalimat Syahadat di Masjid Cakung Murni Kesalahan Pelaksana Proyek

Nampak jelas pada kaligrafi tersebut bertulisan “Laa ilaaha illa Allah, Muhammad Laa,”.

Kesalahan Penulisan Kalimat Syahadat di Masjid Cakung Murni Kesalahan Pelaksana Proyek
Istimewa

Mondayreview.com – Pembangunan masjid di kawasan Jakarta Garden City (JGC), Cakung, Jakarta Timur dinilai bermasalah. Pasalnya masjid yang dibangun di atas lahan milik Pemda DKI Jakarta terdapat kejanggalan, yakni terdapat kesalahan yang sangat fatal dalam penulisan kaligrafi di dinding masjid tersebut.

Nampak jelas pada kaligrafi tersebut bertulisan “Laa ilaaha illa Allah, Muhammad Laa,” yang memiliki arti dalam kalimat syahadat tersebut hanya mengakui Allah sebagai Tuhan, tidak mengakui Nabi Muhammad sebagai utusan Allah SWT. Kekeliruan ini sontak menjadi pertanyaan besar, sebenarnya masjid tersebut dibangun untuk umat islam atau tidak.

Ketua RW 014 Cakung Timur, Amir Supriyadi tidak membantah adanya kekeliruan dalam penulisan kaligrafi kalimat syahadat tersebut. Namun, menurutnya, itu murni kesalahan dari pelaksana proyek. “Ini bukan murni kesengajaan,” katanya di Jakarta, Jumat (24/11).

Lebih lanjut dia menegaskan bahwa kesalahan tersebut akan ditindak lanjut dengan bertindak cepat mengganti tulisan kaligrafi yang salah dengan yang benar.

“Kami dari RW, Yayasan Fussilat (Warga Muslim JGC), LMK dan aparatur Kelurahan bekerjasama dengan pengembang sudah melakukan pengecekan ke lapangan. Hasilnya saat ini kaligrafi tersebut akan diperbaiki kerena adanya kesalahan yang berakibat fatal,” jelas Amir yang juga Ketua Yayasan Fussilat Warga Muslim JGC itu.

Lebih lanjut, dia berharap agar permasalahan ini tidak menjadi persoalan yang berlarut-larut. Sehingga akan mengganggu kedamaiannya yang telah terbangun. Dan dia pun mengucapkan terimakasih atas perhatian umat muslim, sehingga kekeliruan yang berakibat fatal ini bisa cepat teratasi.

Sebelumnya sempat  beredar informasi viral di media sosial yang berbunyi seperti ini :

Mohon perhatian bagi warga muslim, khususnya yang berdomisili di Kecamatan Cakung.Di daerah itu, terutama lokasi yang dari Gempol menuju AEON, itu sedang ada pembangunan Masjid di atas tanah Pemda DKI Jakarta. Itu kita syukuri karena rumah ibadah umat Islam bertambah lagi. 

Cuma yg terasa aneh ??!!! pada bangunan masjid ini ada di seluruh dindingnya dibuat dari lempengan ventilasi dinding yang bertuliskan : “Laa ilaaha illa Allah, Muhammad Laa”. dalam huruf Arab Kufi. Bagi kita yang sudah bersyahadatain, tentu kalimat di atas jadi pertanyaan, dibawah naungan umat siapakah masjid yang kalimat syahadatnya tersebut hanya mengakui Allah, tetapi tidak mengakui Nabi Muhammad* (terjemahan dari “Muhammad Laa= Nabi Muhammad tidak). Jadi, bagi warga Muslim Kec Cakung yg punya akses ke Kantor Lurah Cakung mungkin bisa minta klarifikasi dan menanyakan apa maksud bunyi kalimat syahadat seperti itu.