Kebijakan PSBB Dinilai Sukses Membuat Angka Penyebaran Covid-19 Melandai, Ini Buktinya
PSBB merupakan langkah strategis bagi pemerintah daerah untuk mengoptimalkan pencegahan penularan secara masif

MONITORDAY.COM - Kebijakan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) yang diterapkan pemerintah dinilai sukses membuat angka penyebaran Covid-19 melandai. Hal ini dibuktikan dengan angka penuruan kasus Covid-19 di sejumlah daerah per harinya.
Sebut saja misalnya, di wilayah DKI Jakarta, laju kasus harian mengalami penurunan . Pada 5 April 2020, kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di ibu kota berkontribusi terhadap 50 persen atau separuh jumlah keseluruhan kasus nasional, namun setelah PSBB berlangsung jumlah kasus terkonfirmasi menjadi 39 persen.
"Setelah dilakukan PSBB, dan pada tanggal 5 Mei lalu, terjadi penurunan jumlah kasus terkonfirmasi menjadi 39 persen dari nasional," jelas Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Doni Monardo usai mengikuti rapat terbatas dengan Presiden Jokowi, Senin (11/5).
Kendati begitu, Pulau Jawa masih menjadi episentrum penyebaran Covid-19 sampai saat ini dengan jumlah kasus mencapai 70 persen dari total kasus nasional. Sementara jumlah pasien yang meninggal di Pulau Jawa mencapai 82 persen dan pasien sembuh mencapai 59 persen dari total kasus nasional.
Pemerintah, ujar Doni, berharap inisiatif kepala daerah terutama yang wilayahnya mencatatkan peningkatan kasus positif secara signifikan agar segera mengajukan status PSBB kepada Menteri Kesehatan. Menurutnya, PSBB merupakan langkah strategis bagi pemerintah daerah untuk mengoptimalkan pencegahan penularan secara masif.
"Agar tidak terjadi 'ping pong' antar daerah, di mana ada satu daerah yang sudah menurun, sudah sangat berkurang, lantas akan bisa kembali lagi mana kala ada perubahan mobilisasi masyarakat," tandasnya.