Kalah dari Myanmar, Begini Komentar Ezra Walian
Timnas Indonesia harus tunduk di hadapan Myanmar saat melakoni laga persahabatan, Selasa (21/3).

MONDAYREVIEW.COM, Cibinong - Timnas Indonesia harus tunduk di hadapan Myanmar saat melakoni laga persahabatan, Selasa (21/3). Melakoni laga di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Indonesia harus kalah dengan skor 1-3.
Kekalahan Garuda dari The White Angels --julukan Timnas Myanmar-- sebenarnya cukup disayangkan. Terlebih mengingat pasukan Luis Milla itu telah memiliki hampir semua yang dibutuhkan.
Termasuk kehadiran Ezra Walian, striker Ajax Amsterdam U-21 yang permohonan naturalisasinya sebagai warga Indonesianya baru diakui oleh Presiden Joko Widodo beberapa jam jelang pertandingan tersebut.
Ezra masuk pada babak kedua menggantikan Nur Hardianto, pencetak gol semata wayang untuk timnas Indonesia. Meski bermain 45 menit penuh, Ezra hanya melakukan satu kali shoot on goal pada menit ke-82.
Ketika ditanyai wartawan, Ezra pun tak banyak berbicara. Pemain bertubuh jangkung berdarah Manado itu terlihat beberapa kali melempar senyum setelah diberikan pertanyaan oleh para wartawan.
"Saya senang dan sangat menikmati pertandingan tadi," kata Ezra sambil berlalu.
Pelatih Luis Milla pun mengaku bertanggung jawab atas kekalahan yang diderita timnas Indonesia. Milla mengaku telah menginstruksikan pemain-pemainnya untuk bermain dengan bola pendek cepat dan melakukan serangan dari bawah.
Dalam 25 menit awal, itu memang sempat berjalan dan membuahkan gol meskipun berasal dari crossing tinggi Saddil Ramdani yang disundul Nurhadianto, bukan dari bola datar yang diinginkan olehnya.
"Keputusan memasukkan Ezra itu murni 100 persen keputusan saya. Saya yang tanggung jawab. Pada babak kedua memang permainan terlihat banyak melakukan bola-bola panjang dan direct langsung ke depan dan mengarah ke Ezra," pungkas Milla.