Ini Tanggapan Din Syamsuddin Soal Pembatalan Haji 2020
Din menyarankan, agar meminimalisir potensi kekecewaan para calon jamaah, pemerintah harus menjelaskan kepada mereka secara persuasif.

MONITORDAY.COM - Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Din Syamsuddin memberi tanggapan terkait pembatalan pemberangkatan ibadah haji 2020. Ia mengatakan, dirinya dapat memahami keputusan Menteri Agama tersebut.
Menurut dia, keputusan tersebut dilakukan guna membatasi kemungkinan penyebaran virus SARS-CoV-2 di tengah pandemi COVID-19 yang melanda hampir di seluruh negara.
"Karena memang sangat berisiko sehubungan dengan persebaran pandemi Covid-19 yang masih tinggi," katanya, dalam keterangan tertulis, Kamis (4/6).
Meski begitu, Din menyarankan, agar meminimalisir potensi kekecewaan para calon jamaah, pemerintah harus menjelaskan kepada mereka secara persuasif.
"Pemerintah harus menjelaskan secara persuasif, yakinkan kepada para calon jamaah karena tentu sebagian dari mereka sangat kecewa," ujarnya.
Selain itu, ia juga menyarankan agar nisbah atau bunga dari setoran calon jamaah yang disimpan di bank konvensional minimal satu tahun ini untuk diberikan kepada pemiliknya.
Hal tersebut mengingat masa pandemi yang telah melumpuhkan perekonomian sehingga hampir semua orang membutuhkan banyak uang untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari mereka.
"Mereka sangat membutuhkannya, apalagi di tengah pandemi COVID-19," tandas Din, yang juga mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah itu.