Hasil Survei LSI-Denny JA di Provinsi Jawa Barat, Gerindra Salip PDI-P
Lingkaran Survei Indonesia (LSI-Denny JA) mengeluarkan rilis hasil survei "pertarungan partai politik di 10 provinsi terpadat di Indonesia", sepuluh provinsi tersebut yakni Jawa Timur, Jawa Barat, Sulawesi Selatan, Banten, Riau, Jawa Tengah, DKI Jakarta, Lampung, Sumatera Utara, dan Sumatera Selatan.
Redaktur MMG
MONITORDAY.COM - Lingkaran Survei Indonesia (LSI-Denny JA) mengeluarkan rilis hasil survei "pertarungan partai politik di 10 provinsi terpadat di Indonesia", sepuluh provinsi tersebut yakni Jawa Timur, Jawa Barat, Sulawesi Selatan, Banten, Riau, Jawa Tengah, DKI Jakarta, Lampung, Sumatera Utara, dan Sumatera Selatan.
Peneliti senior LSI-Denny JA, Adjie Alfaraby menyatakan bahwa survei ini diambil dengan terjun langsung ke lapangan, wawancara kuisioner dengan margin of error per provinsi kurang lebih 4,1 persen. Survei ini juga dilengkapi dengan FGD dan analisis media serta indepth interview.
Adapun, untuk hasil survei di provinsi Jawa Barat, Gerindra menempati posisi puncak dengan prosentase suara 20,2 persen. Kemudian disusul oleh PDIP (17,8 persen), Golkar (11,3 persen), PKS (6,0 persen), dan PPP (4,7 persen).
"Posisi ini berbeda dengan tahun 2014, di mana Gerindra menempati peringkat 3 sementara PDIP peringkat 1 dan Golkar peringkat ke-2," kata Adjie di kantor LSI Denny JA, Jakarta, Jumat (2/11/2018).
Sementara, pada posisi tengah untuk provinsi Jawa Barat diisi oleh PKB (3,7 persen), Demokrat (2,7 persen), Perindo (2,3 persen), dan PAN (1,5 persen).
Lalu, di posisi bawah ada Partai Garuda (0,7 persen), Nasdem (0,7 persen), Berkarya (0,3 persen), PBB (0,2 persen), PKPI (0,2 persen), PSI (0,2 persen), dan Hanura (0,0) persen.
Survei diselenggarakan di 10 provinsi selama kurun waktu 4-14 oktober 2018. Metode survei menggunakan "sampling multistage random sampling" . Tiap provinsi jumlah respondennya 600 orang dan total keseluruhannya mencapai 6.000 responden.
