DPR: Persekusi Terhadap Ustad Abdul Somad Tindakan Tak Beradab

Mondayreview.com – Aparat kepolisian harus menegakkan hukum dan mengusut siapa pelaku persekusi terhadap Ustad Abdul Somad. Ini merupakan tindakan yang tidak beradab yang tidak boleh terjadi lagi di lain waktu.

Hal ini disampaikan oleh Anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi PPP, Reni Marlinawati dalam keterangan tertulisnya, Selasa (12/12).

Menurutnya tindakan penghadangan yang dialami Ustad Abdul Somad merupakan tindakan yang sangat menyedihkan. Dengan dalih tudingan anti NKRI dan anti keberagaman mereka semena-mena melakukan persekusi. Padahal, lanjut Reni warga Bali dikenal memiliki sikap yang santun, terbuka dan toleran.

“Yang mereka lakukan merupakan tindakan yang tidak beradab dan tidak mencerminkan adab warga Bali. Faktanya, tokoh-tokoh adat Bali justru terbuka menerima Ustaz Somad. Oknum-oknum yang merusak kenyamanan Bali dan Republik Indonesia ini harus ditegakkan hukum terhadap mereka," jelasnya.

Menurutnya persoalan yang terjadi di Bali telah menjadi fenomena di tengah masyarakat kita. Masyarakat sipil berlagak seperti aparat penegak hukum. Lanjut Reni, kelompok partikelir menampilkan diri sebagai lembaga resmi negara yang bertugas menegakkan aturan publik. "Fenomena ini harus dihentikan. Tidak boleh lembaga swasta bertindak layaknya lembaga negara, sambungnya.

Politikus PPP ini menilai, umat Islam Indonesia dalam sejarah republik ini menjadi tulang punggung perjalanan republik ini. Umat Islam mengenal konsepsi persaudaraan yang luhur yakni persaudaran keislaman, persaudaraan kebangsaan dan persaudaraan kemanusiaan. "Ketiga konsep persaudaran itulah yang turut serta memberi kontribusi bagi kemajuan NKRI dari sebelum kemerdekaan hingga saat ini," demikian Reni.