Donald Trump Memusuhi Sejumlah Media Massa

Trump juga menuduh media arus utama sebagai penyebar “berita palsu”.

Donald Trump Memusuhi Sejumlah Media Massa
Donald Trump (Esquire)

MONDAYREVIEW.COM – Donald Trump tak henti-hentinya memantik kontroversi. Presiden Amerika Serikat ke-45 ini mengeluarkan pernyataan bahwa “media adalah musuh rakyat Amerika”. Pernyataan itu dikeluarkan Trump setelah menutup akses CNN, The New York Times, The Los Angeles Times, Politico, dan Buzzfeed ke Gedung Putih.

Kebijakan Trump tersebut dilakukan karena media-media tersebut menurunkan berita tentang informasi intelijen yang mengungkapkan kedekatan pemerintah Trump dengan Rusia.

Trump juga menuduh media arus utama sebagai penyebar “berita palsu”. Sedangkan Trump memuji berita-berita yang sehaluan dengannya dan tidak mengkritiknya. Trump memuji situs media sayap kanan, seperti Breitbart yang dulu dipimpin Steve Bannon, sebagai media terpercaya. Ada pun Steve Bannon yang diangkat menjadi Kepala Strategi Gedung Putih menyebut media arus utama sebagai “partai oposisi”.

Dengan demikian pilar keempat demokrasi yakni media massa, sedang dihadapkan pada ujian sejarahnya di Amerika Serikat. Apa yang terjadi di Amerika Serikat baik-buruknya dapat diadopsi oleh negara-negara lainnya di dunia.