Di Forum PBB Risma Bicara Soal Kesetaraan Gender
MONDAYREVIEW.COM, Jakarta – Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini membacakan deklarasi dalam acara Konferensi Perserikatan Bangsa-Bangsa Habitat (United Nation Habitat) di Quito, Ekuador, Senin (17/10). Acara tersebut mengusung tema “Pembangunan Perumahan dan Tata Kota” dan diikuti 40 ribu orang, yang mewakili seluruh anggota PBB.

MONDAYREVIEW.COM, Jakarta – Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini membacakan deklarasi dalam acara Konferensi Perserikatan Bangsa-Bangsa Habitat (United Nation Habitat) di Quito, Ekuador, Senin (17/10). Acara yang diikuti 40 ribu orang mewakili seluruh anggota PBB tersebut mengusung tema “Pembangunan Perumahan dan Tata Kota”.
Dalam deklarasinya, Wali Kota Surabaya itu menyampaikan sudah saatnya anggota PBB mengambil langkah untuk berpartisipasi penuh, termasuk dilibatkannya perempuan dalam memperoleh hak yang sama dalam kepemimpinan dan pengambilan keputusan di setiap pemerintahan daerah.
“Kesetaraan gender, pertama dan terutama merupakan hak asasi manusia dan keadilan sosial. Kesempatan perempuan untuk berpartisipasi seharusnya tidak boleh dibatasi hanya karena fakta bahwa mereka adalah wanita,” ucap Risma, seperti dikutip dari TEMPO.CO.
Menurutnya, setiap perempuan harus mendapatkan hak, seperti pendidikan yang layak, berekspresi dalam budaya, serta berpartisipasi secara penuh dan aktif dalam bidang kehidupan ekonomi dan politik, setara dengan laki-laki.
Adanya kesetaraan gender, sambung Risma, memberi kebaikan bagi semua lini kehidupan karena kesetaraan gender merupakan fondasi dari pembangunan berkelanjutan.
"Para wanita dalam sistem demokrasi lokal memegang peran penting. Kita membutuhkan lebih banyak kandidat wanita dalam pemilu lokal dalam wilayah kita, lebih banyak wali kota dan gubernur wanita yang menjadi pemimpin kota dan wilayah. Kita juga membutuhkan lebih banyak pemimpin lokal yang dapat menjadi wakil dalam forum, seperti habitat III,” paparnya.
Selain Risma, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono hadir mewakili pemerintah Indonesia. Beberapa wali kota yang mewakili negara-negara anggota PBB juga ikut dalam membacakan deklarasi, seperti Wali Kota Istanbul, Dakar, Montreal, Barcelona, Pachincha, Teheran, Meksiko, dan Timphu.
AHMAD JAMALUDIN