Akankah Conte Secara Sempurna Mengambil ‘Mantel’ Mourinho di Chelsea?
Di musim pertamanya di Chelsea (dari 31 partai), Mourinho mencatatkan persentase kemenangan 81%, sedangkan Conte 77%.
Redaktur MMG
MONDAYREVIEW.COM – Super Sunday akan tersaji malam ini kala Manchester United menghadapi Chelsea di Old Trafford. Secara perbedaan peringkat dan poin, jarak antara keduanya memang terlalu jauh. Chelsea unggul 18 angka dari Manchester United yang kini tercecer di posisi ke-6 klasemen. Meski begitu prestise dan perseteruan antara Jose Mourinho dengan Antonio Conte menjadi bumbu yang layak dinanti dalam laga ini.
Conte memang langsung tancap gas di musim pertamanya. Dalam istilah pundit Chris Sutton, Conte mengambil mantel Jose Mourinho di Chelsea. Jika dibandingkan antara keduanya, kesuksesan adalah kata yang tepat bagi Conte dan Mourinho di musim pertamanya di Chelsea. Seperti dilansir BBC, pada musim 2016-17 dari 31 partai di Liga Inggris yang telah dilakoni, Conte berhasil membawa Chelsea di peringkat ke-1 dengan persentase kemenangan 77%. Sedangkan Mourinho di musim pertamanya di Chelsea (2004-05) membawa the Blues dari 31 laga dengan persentase kemenangan 81%.
Mourinho sendiri mafhum bahwa Manchester United di bawah asuhannya kini jauh dari tim terbaik di Liga Inggris.
“Jauh, karena tim terbaik di Premier League adalah tim dengan poin terbanyak,” kata Jose Mourinho dalam wawancara khusus dengan Jeff Stelling dalam acara Soccer Saturday.
“Saya tahu kamu suka mengkritik saya. Ketika saya memenangkan titel dengan Chelsea, kamu mengkritik gaya bermain yang diterapkan. Pada moment sekarang, kamu tidak dapat melakukannya,” kata Mourinho seperti dilansir Sky Sports.
“Sekarang tim dengan serangan balik terbaik di negeri ini tidak dikritik; ini sesuatu yang mengagumkan. Tim terbaik di akhir musim adalah yang mampu menjadi juara dan kami masih jauh dari itu,” imbuh pelatih yang pernah menukangi Porto, Chelsea, Inter Milan, dan Real Madrid ini.
Mourinho sendiri telah 2 kali bersua dengan mantan klubnya yang berujung kekalahan. Takluk 0-4 di Liga Inggris dan kalah 0-1 di Piala FA. Di kali ketiga tentu Mourinho tidak ingin menanggung malu kembali, terlebih laga berlangsung di Old Trafford dan Manchester United telah mencatatkan 21 laga secara berurutan di Liga Inggris tak terkalahkan.
