‘Dunia yang Berhenti Berdetak’ dan Penguasa Kota Liverpool
The Reds hanya kalah 1 kali dari 20 partai terakhir derby Merseyside.

MONDAYREVIEW.COM – Duel derby Merseyside akan tersaji Sabtu ini (1/4) di stadion Anfield. Pelatih Liverpool, Jurgen Klopp menyatakan ‘dunia akan berhenti’ selama derby Merseyside.
“Dunia akan berhenti selama 90 menit di kota ini. Sepak bola bukanlah yang terpenting di dunia, tapi pada beberapa moment, kami menyukai untuk berpikir tentang itu,” kata Jurgen Klopp seperti dilansir Sky Sports.
Klopp sendiri memiliki catatan impresif pada derby Merseyside yakni 100 persen melawan Everton sejak menggantikan pelatih sebelumnya Brendan Rodgers. Sementara itu bagi Everton inilah momentum untuk mengintip peluang mendekatkan diri ke 4 besar, sekaligus memangkas jarak dengan The Reds menjadi tiga poin saja. Everton tentu akan mengandalkan Romelu Lukaku sang top skorer sementara Liga Inggris sebagai juru gedor utama.
“Lukaku adalah striker yang benar-benar bagus. Dia mendapatkan respek kami. Dia membutuhkan umpan-umpan, dukungan dari pemain lainnya. Bagaimana kami mencegahnya? Itu adalah hal utama yang saya pikirkan,” tutur Jurgen Klopp.
“Everton adalah tim yang baik. Mereka memiliki kemampuan yang baik dalam berlari. Tentu saja kepercayaan diri. Tapi kami adalah Liverpool, kami bermain di Anfield dan tidak seorang pun dapat meremehkan kekuatan dari Anfield,” terang eks pelatih Borussia Dortmund tersebut.
Dalam laga tim sekota ini, Liverpool akan kehilangan Adam Lallana, Jordan Henderson dan Daniel Sturridge karena cedera. Sedangkan di tim besutan Ronald Koeman akan tanpa Seamus Coleman, Ramiro Funes Mori, dan Morgan Schneiderlin karena didera cedera.
Ada pun secara statistik dan sejarah, the Reds hanya kalah 1 kali dari 20 partai terakhir derby Merseyside (10 kali menang, 9 kali seri). Liverpool juga memiliki catatan yang baik melawan tim yang berada di peringkat 10 besar pada musim ini yakni 8 kali menang, 6 kali seri, dan tak pernah tersentuh kekalahan. Sedangkan Everton datang ke Anfield dengan modal hanya kalah 1 kali dalam 12 partai terakhir di Liga Inggris (8 kali menang, 3 kali seri) dan mampu meraih 4 kali clean sheet dalam 5 partai terakhir.