Vaksinasi Covid-19 Dinilai Solusi Akhiri Pandemi
Bintang Timur
MONITORDAY.COM - Vaksin Covid-19 diharapkan bisa menjadi solusi untuk mengakhiri pandemi yang telah memakan banyak korban jiwa. Samahalnya dengan upaya vaksinasi tahap awal yang diberikan kepada dosen dan tenaga kependidikan (tendik) Universitas Muhammadiyah Cirebon (UMC) adalah ikhtiar bersama untuk kembali ke fase kenormalan baru.
Hal ini dikatakan oleh Dekan Fakultas Ilmu Sosial Politik (FISIP) UMC, Ahmad Yusron yang juga menjalani vaksinasi tahap pertama di Meeting Room Kampus 3 UMC, Jl. Fatahillah Watubelah Cirebon Jawa Barat, Sabtu (27/3/2021).
Menurut Yusron, Kesehatan adalah sebuah kenikmatan dari Allah. Keadaan tidak bisa berubah kecuali berani mengambil tindakan pencegahan.
Menerima vaksin merupakan sikap menghormati dan mempercayai sesuatu berdasarkan ilmu pengetahuan. Apalagi vaksin Covid-19 yang menurut BPOM dan MUI berstatus halalan thayyiban, sangat dianjurkan untuk disosialisasikan dan dimanfaatkan.
Oleh karena itu, Yusron mengutip pernyataan Ketua Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah Syamsul Anwaar bahwa dalam hadis yang dikutip dalam putusan tarjih, dikatakan likulli daain dawaaun bahwa setiap penyakit itu ada obatnya. Faidza ashiiba dawaau addaai bara’a bii idznillah azza wajalla, jika obat itu pas dengan penyakit tertentu maka dengan izin Allah penyakit itu akan sembuh.
Artinya, langkah vaksinasi sebagai ikhtiar menyudahi krisis pandemi Covid-19.
"Alhamdulillah, saya sudah mengikuti vaksinasi Covid-19 hari ini. Rekan-rekan dosen FISIP juga sudah vaksinasi.Kami tunggu tahap kedua pada 12 April mendatang. Jangan lupa jaga protokol kesehatan yah. Pokoke halal, aman dan wis mantap tenan," ungkap Yusron yang dikenal ramah dan bersahaja.
