Spirit Mendidik Anak Berkebutuhan Khusus Terus Menggelora
ABK adalah amanah dari Sang Pencipta, harus kita didik dan salurkan potensinya.

MONDAYREVIEW.COM – Ajang Festival Inovasi dan Kewirausahaan Siswa Indonesia (FIKSI) PKLK 2017 dan Lomba Keterampilan Siswa Nasional (LKSN) PKLK 2017 menunjukkan bahwa Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) memiliki kompetensi untuk berkarya dan menghasilkan hasil karya yang baik. Dengan segala keterbatasan yang ada, ABK menunjukkan potensi sekaligus karya nyata mereka.
“Siapapun bisa berkarya tanpa melihat keterbatasan mereka. Kita harapkan kemampuan ABK ini bisa terus kita tingkatkan sehingga memiliki prestasi yang lebih tinggi. Bahkan kita harap dapat bersaing di tingkat internasional,” kata Direktur Pembinaan PKLK, Sri Renani Pantjastuti pada pidato pengarahan di Upacara Penutupan FIKSI PKLK & LKSN PKLK 2017 di Novotel Mangga Dua Square Hotel, Ahad (30/7).
Ada pun bagi Nur Indriyawati Rahayu, guru SLB Negeri 1 Kulon Progo yang turut berperan dalam edukasi ABK berpesan jangan luntur semangat ketika mendidik Anak Berkebutuhan Khusus (ABK). Pada stand kreatif FIKSI, provinsi DI Yogyakarta menampilkan siswi ABK yang berbusana bak Roro Jonggrang.
“Mendidik ABK itu kita punya spirit kita harus berjuang. Tidak luntur semangatnya, kita berusaha. Mungkin hasilnya anaknya belum memenuhi target, yang penting kita sudah berusaha mendidik mereka. Roro Jonggrang sebagai ikon. Guru itu sebagai emban. Roro Jonggrang bagai ABK, banyak keinginan, cita-cita. Emban itu gurunya yang harus membantu dan mewujudkan cita-cita itu,” kata Nur Indriyawati Rahayu.
Hal senada juga diungkapkan oleh Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah, Hamid Muhammad, Ph.D. yang berharap agar partisipasi sekolah ABK dapat meningkat.
“Untuk itu bagi semua kalangan dan masyarakat jika mempunyai ABK tolong fasilitasi mereka untuk mendapatkan pendidikan. Kirim mereka ke sekolah-sekolah jangan disimpan di rumah. ABK adalah amanah dari Sang Pencipta, harus kita didik dan salurkan potensinya,” ungkap Hamid Muhammad saat memberikan sambutan di event FIKSI PKLK di halaman Museum Seni Rupa dan Keramik, Sabtu (29/7).