SMRC: Jokowi Berhasil Perkuat Integrasi Nasional

SMRC: Jokowi Berhasil Perkuat Integrasi Nasional
Sumber gambar: youtube.com

MONITORDAY.COM - Presiden Joko Widodo dinilai berhasil memperkuat integrasi nasional selama masa kepemimpinannya. Hal ini disampaikan oleh Direktur Eksekutif Saiful Mujani Research and Consultant (SMRC) Sirojudin Abbas dalam Webinar Jaringan Islam Berkemajuan pada Senin (26/07/2021). 

Menurut Sirojudin, berdasarkan Indeks Kerapuhan Negara (Fragile State Index) yang diukur oleh The Fund For Peace Indonesia terus mengalami penurunan indeks. Dimana semakin rendah indeks yang didapat, semakin baik kualitas negara tersebut. 

"Yang menjadi perhatian dunia internasional adalah risiko terjadinya konflik di sebuah negara. Dahulu Indikatornya adalah negara gagal. Sekarang sudah diganti menjadi negara rapuh. Ada 4 kategori: pertama adalah keutuhan masyarakat, kedua indicator ekonomi, ketiga indicator politik. Mereka membuat indeks dari nol sampai 120. Semakin tinggi indeksnya, maka semakin rapuh negara tersebut," ujarnya. 

Sirojudin mengatakan bahwa indeks negara rapuh Indonesia turun dari nilai di atas 70 sampai di angka 67 di tahun 2021. 

"Indonesia dari tahun 2007 sampai sekarang terus mengalami perbaikan. Selama kepemimpinan Pak Jokowi, terus menurun indeksnya. Tahun 2020 67,8. Pada awal kepemimpinan Jokowi indeks berada di angka 70 ke atas. Pemerintah telah berhasil memperkuat integrasi nasional dan meminimalisir potensi konflik," pungkasnya.