Sektor Kelautan Berpotensi Hasilkan 1,33 Triliun Dolar AS
Dalam pembangunan nasional, peran dari sektor kelautan sangat besar di mana bisa menjadi sumber pendapatan.

MONITORDAY.COM - Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/ Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas) menilai potensi ekonomi dari sektor kelautan Indonesia dapat menghasilkan pendapatan sebanyak 1,33 triliun dolar AS.
"Dalam pembangunan nasional, peran dari sektor kelautan sangat besar di mana bisa menjadi sumber pendapatan," kata Direktur Kelautan dan Perikanan Bappenas, Sri Yanti dalam seminar daring di Jakarta, Kamis (17/12/2020).
Sejumlah 327 kabupaten/kota pesisir dapat menghasilkan pendapatan sebesar 1,33 triliun dolar AS.
Lebih lanjut, Sri Yanti menjelaskan bahwa terdapat dua peranan usaha perikanan kelautan yaitu sebagai pertumbuhan ekonomi dan peningkatan kesejahteraan.
Terkait pertumbuhan ekonomi, usaha perikanan berperan sebagai penyedia pangan hewani untuk masyarakat Indonesia dan dunia.
Kemudian perikanan juga berperan sebagai penyedia bahan baku pengolahan perikanan baik untuk pasar domestik maupun ekspor.
Dalam sebagai peningkatan kesejahteraan, usaha perikanan berperan sebagai sumber pendapatan masyarakat bagi nelayan dan masyarakat pesisir.
Meski demikian, sektor kelautan dan perikanan juga dapat membuka peluang bagi penciptaan lapangan pekerjaan. Apalagi sektor kelautan dan perikanan berpotensi menciptakan lapangan kerja bagi 45 juta orang.
Sebelumnya, Direktur Informasi dan Komunikasi Perekonomian dan Maritim Ditjen IKP Kementerian Kominfo, Septriana Tangkary mengatakan bahwa terdapat tiga sektor, yakni pariwisata bahari, perikanan, dan perhubungan menjadi potensi dasar yang dinilai bisa mendorong ketahanan maritim nasional.
Septriana menjelaskan sebagai negara kepulauan terbesar dunia, Indonesia pun memiliki kekayaan laut yang sangat besar, bahkan mencapai 171 miliar dolar AS per tahun.