Polemik Dinasti Politik, HNW: Kedaulatan di Tangan Rakyat
Dalam UUD itu ditegaskan bahwa kedaulatan di tangan rakyat, karena merekalah yang memilih.
Fachri Septian
MONITORDAY.COM - Wakil Ketua MPR RI, Hidayat Nur Wahid (HNW) mengatakan kedaulatan ada di tangan rakyat. Sehingga, tanpa ‘izin’ dari rakyat kaum oligarki tidak akan berhasil menanamkan politik dinasti di Indonesia.
"Dalam UUD itu ditegaskan bahwa kedaulatan di tangan rakyat, karena merekalah yang memilih,” kata HNW Hidayat Nur Wahid pada acara Front Page Diskusi Obrolan Bareng Bang Ruslan 75 Tahun Indonesia: Tantangan Dan Harapan”, Kamis (20/8).
Lebih lanjut, HNW menegaskan dalam undang-undang dasar (UUD) tidak ada penjabaran secara spesifik mengenai politik dinasti termasuk upaya-upaya pencegahan.
Menurut HNW, hal itu tercantum dalam undang-undang kepemiluan yang pernah digugat ke Mahkamah Konstitusi (MK) agar tidak diperbolehkan memajukan anak atau istri dan lainnya.
"Namun hal ini kemudian ditolak oleh MK,” ujarnya.
Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini, menilai masyarakat perlu kembali memahami pemaknaan arti dari kata ‘kedaulatan di tangan masyarakat’.
Sehingga, berhasil atau tidaknya kaum oligarki dalam menciptakan politik dinasti ini kuncinya ada ditangan rakyat.
"Kalau kita menganggap ini sudah politik dinasti, jangan pilih. Karena secara aturan tidak ada yang mengaturnya,” pungkasnya.
