Pilkada untuk Pilpres 2019

MONDAYREVIEW.COM – Pilkada serentak yang dilakukan di berbagai daerah merupakan arena kontestasi menjelang Pemilihan Presiden 2019. Maka ketika Pilkada serentak yang dihelat di 101 daerah pada 15 Februari 2017 usai, partai politik pun berhitung daerah-daerah mana saja yang telah dimenangkan.

Maka sejatinya Pilpres 2019 gaung persaingannya telah dimulai jauhari. Sosok Presiden Joko Widodo nampaknya akan kembali diusung untuk periode 2019-2024. Tentu kuda-kuda untuk pencalonan ini selain persepsi positif dari kerja, kerja, kerja Kabinet Kerja, harus ditopang juga dengan penguasaan berbagai daerah oleh partai politik yang sehaluan.

Sementara itu bagi partai politik yang sekiranya tidak mengusung Jokowi tentu harus memenangkan sejumlah daerah sebagai persiapan menuju Pilpres 2019. Pada 2017 Pilkada DKI Jakarta menjadi magnet yang begitu menarik. Pemenang Pilkada DKI Jakarta akan menjadi salah satu faktor penentu di Pilpres 2019. Tentu bukan faktor tunggal, dikarenakan pada tahun 2018 juga akan dihelat Pilkada Jawa Barat. Jika selama 2 periode pemerintahan di Jawa Barat ditempati kader Partai Keadilan Sejahtera yakni Ahmad Heryawan, maka bisa jadi konstelasi tersebut akan berubah pada tahun 2018.

Secara sederhana DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur merupakan wilayah-wilayah gemuk suara dalam skala nasional. Maka siapa-siapa yang berkuasa di daerah tersebut akan menjadi kunci menuju Pilpres 2019.