Pengamat: Jokowi Melekat Dengan Umat Islam
Pengamat politik dari Universitas Al Azhar Ujang Komarudin mengatakan bahwa capres petahana Joko Widodo dinilai memiliki kedekatan yang melekat dengan umat islam Indonesia.
Redaktur MMG
MONITORDAY.COM - Pengamat politik dari Universitas Al Azhar Ujang Komarudin mengatakan bahwa capres petahana Joko Widodo dinilai memiliki kedekatan yang melekat dengan umat islam Indonesia.
Terlebih dari kalangan Nadhliyin, mengingat cawapres Jokowi merupakan mantan Rois Aam Nahdlatul Ulama.
"Jokowi dekat dengan sebagian umat Islam. Terutama dekat dengan Islam dari kalangan nahdliyin. Karena kita tahu juga cawapres Jokowi dari Nahdliyin," ujar Ujang kepada Monitoday.com di Jakarta, Sabtu, (8/12/2018).
Kendati demikian, Ujang menyesalkan upaya-upaya beberapa pihak yang kerap menstimatisasi Jokowi dengan kesan Anti Islam.
"Posisi MA penting untuk mendongkrak elektoral Jokowi. Untuk mendekati kalangan pesantren yang berbasis NU. Dan juga untuk membantah stigma tuduhan anti Islam," kata dia.
Hal itu, lanjut Ujang, merupakan tudingan yang berlebihan dan mengarah pada ujaran kebencian yang bisa merugikan Jokowi.
"Isu hoax tersebut sangat mengganggu Jokowi. Namun kita tidak tahu siapa penyebar hoax tersebut. Seharusnya pihak kepolisian harus mencari dan menangkap penyebar hoax," tandasnya.
