Soal Penangkapan Penyidik KPK di PTIK, Kapolri Sebut Area Disterilkan Untuk Wapres Olahraga

Sesuai protap waskita, sejak malam itu di-clear di sana. Kalau terus ketemu misalnya beberapa penyelidik KPK itu, Polri tidak tahu apa prosesnya di dalam.

Soal Penangkapan Penyidik KPK di PTIK, Kapolri Sebut Area Disterilkan Untuk Wapres Olahraga
Kapolri, Jenderal Idham Azis.

MONITORDAY.COM - Kapolri, Jenderal Idham Azis menguraikan alasan penangkapan sejumlah penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK ) saat akan menangkap Harun Masiku pada Rabu (08/01/2020). Menurutnya, penangkapan itu bentuk kewaspadaan, karena area tersebut disterilkan untuk kegiatan olahraga Wakil Presiden Ma'ruf Amin pada pagi harinya.

"Sesuai protap waskita, sejak malam itu di-clear disana. Kalau terus ketemu misalnya beberapa penyelidik KPK itu, Polri tidak tahu apa prosesnya di dalam," kata Idham di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (30/01/2020).

Lebih lanjut, Idham mengaku tak tahu menahu ihwal kabar bahwa pada malam itu Harun Masiku datang ke PTIK. 

"Saya secara pribadi atau ini, kami tidak tahu masalah itu. Mungkin informasi di luar berseliweran, kami sendiri tak tahu," ungkapnya.

Menurut Idham, informasi itu dia peroleh dari Gubernur PTIK dan Kadiv Propam yang menyelidiki kasus tersebut. Selain itu, ia mengatakan belakangan Wapres Ma'ruf Amin memang giat berolahraga. Lokasi yang dipilih sering di markas komando, baik di TNI maupun Polri, termasuk di antaranya adalah PTIK.

"Dalam satu minggu dua kali, beliau keliling sama satu manajemen silaturrahmi yang beliau terapkan selama ini," tuturnya.