Pemprov Kembali Salurkan Bansos untuk 169.450 Keluarga
Fachri Septian
MONITORDAY.COM - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah (Jateng) kembali menyalurkan bantuan sosial (bansos). Adapun kali ini bansos tersebut berupa uang tunai yang dibagikan kepada 169.450 keluarga di Jateng.
Eny Farida, salah satu penerima bansos warga Kota Semarang ini menunjukkan kebahagiaannya saat menerima bansos dan bertemu langsung dengan Ganjar Pranowo.
Pada kesempatan itu, ia menerima bantuan sosial tunai dari Pemprov Jateng sekaligus mendapatkan bonus Rp200 ribu yang diberikan langsung Gubernur Jateng Ganjar Pranowo.
Bonus senilai Rp200 ribu itu didapatkannya dari Ganjar yang saat itu hadir untuk menyerahkan secara simbolis bantuan sosial tunai yang diselenggarakan Pemprov Jateng melalui Dinas Sosial.
”Alhamdulillah tadi Rp200 ribu, ditambahi lagi (dari pak Ganjar) Rp200 ribu,” ucap ibu anaknya penyandang disabilitas itu.
Diketahui, Eny hanyalah ibu rumah tangga. Dengan adanya bantuan tersebut, tentunya sangat berguna untuk kebutuhan sehari-hari dan membayar sekolah anaknya.
”Mudah-mudahan berkah untuk bayar sekolah,” sebutnya.
Senada dengan Eny, Aziz selaku tukang potong ayam itu merasakan hal yang sama, sebab mendapatkan bantuan dari Pemprov Jateng.
”Untuk kebutuhan sehari-hari, beli susu anak. Harapane Ben Ndang bar wae coronane,” ungkap Aziz.
Sementara itu, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo berharap bantuan ini dapat sedikit membantu kebutuhan masyarakat yang terdampak pandemi.
”Hari ini kita cairkan bantuannya itu agar masyarakat yang terdampak ini bisa sedikit lah membantu kebutuhan mereka,” tuturnya.
Selain itu, Ganjar meminta penyaluran bantuan ini tidak tumpang tindih dengan bantuan lainnya dan bisa meng-cover yang belum terdata.
”Inilah pentingnya sebenarnya data-data calon penerima manfaat, kita bisa konsolidasikan insyaallah semua dapat bantuan dengan model gotong royong,” tandasnya.
Lalu, Kadinsos Jateng Harso Susilo menyampaikan, bantuan dari Pemprov Jateng memang cair lebih lama. Sehingga, pihaknya harus memastikan data terlebih dulu supaya tidak ada penerima ganda.
”Kita hati-hati sekali sampai sekarang. Kita 169.450 kepala keluarga se jawa tengah, per kepala keluarga Rp200 ribu kami rencanakan selama dua bulan. Jadi pertama ini Agustus, tahap kedua September dan penyalurannta kami melalui PT POS,” tukasnya.
