Peduli Bumi dan Peduli NKRI Dari Para Peneliti Muda
Harapannya dari sampah yang ada bisa dijual kembali atau menghasilkan keuntungan.

MONDAYREVIEW.COM - Dengan mengusung subtema “Meningkatkan Inovasi untuk Menggunakan Sumber Daya di Lingkungan Sekitar demi Memberi Manfaat bagi Masyarakat”, para peserta LPSN SMP 2017 menunjukkan kepeduliannya terhadap bumi dan NKRI. Hal tersebut diantaranya dapat dilihat pada peserta Lomba Penelitian SIswa Nasional SMP (LPSN SMP) dari provinsi Bali dan Gorontalo.
Trio peneliti muda dari SMP Wisata Sanur yakni Kadek Januarta, Adinda Saraswati Umbu Pati, Ni Wayan Dewi Lestari mengusung judul “Penerapan Dongeng Berbasis Media Audio Fidget Spinner Upaya Mencegah Punahnya Rasa Kebhinnekatunggalikaan Dan Bahasa Indonesia Di Kalangan Siswa SMP Wisata Sanur”.
Sementara itu wakil dari Gorontalo mengangkat judul “Kantin Sampah”. Terdapat 3 peneliti muda yang mempresentasikannya yakni Nur Septiani Datau, Mutia Putri Sahi, dan Fadel Muhammad. Harapannya dari sampah yang ada bisa dijual kembali atau menghasilkan keuntungan – tentu saja setelah dilakukan pengolahan terhadap sampah yang ada.
“Kami fokus pada pengelolaan sampah anorganik seperti botol aqua, kertas,” kata Fadel Muhammad yang bercita-cita menjadi pengusaha.
Masukan dari dewan juri kali ini yakni agar pembatasan masalah perlu dilakukan. Disamping itu dewan juri memberikan penjelasan tentang macam ragam sampah.
“Ada sampah organik, sampah anorganik, sampah residu. Penelitian yang kalian lakukan juga sudah sesuai dengan level usia kalian,” ungkap juri Wahyuddin seperti dilansir situs ditpsmp.