Nadim Himbau Dosen Ubah Pola Ajar Satu Arah dan Perkuat Kaloborasi dengan Mahasiswa

Dosen sebaiknya tidak hanya memperhatikan pola mengajar satu arah sehingga partisipasi mahasiswa dalam konten pembelajaran harus dilibatkan. Merdeka Belajar dihadirkan untuk mendorong partisipasi baik dosen juga mahasiswa melakukan kaloborasi intensif untuk membangun pembangun Pendidikan Indonesia yang lebih berkemajuan.

Nadim Himbau Dosen Ubah Pola Ajar Satu Arah dan Perkuat Kaloborasi dengan Mahasiswa
Ilustrasi/net

MONITORDAY.COM - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makariem mengatakan dosen sebaiknya tidak hanya memperhatikan pola mengajar satu arah sehingga partisipasi mahasiswa dalam konten pembelajaran harus dilibatkan. Hal ini dilatarbelakangi dengan adanya persepsi yang sudah terbangun di perguruan tinggi, jika process of knowledge hanya bertumpu pada dosen saja.  

"Yang kita inginkan terjadi di dalam kelas adalah terjadinya partisipasi mahasiswa dalam konten pembelajaran dan dalam proses pembelajaran. Kita ingin lebih banyak kelas melakukan penilaian berdasarkan partisipasi grade, test discussion, debat, seminar di dalam kelas bukan hanya ceramah," Jelas Nadiem Makarim dalam Webinar Nasional, Recovery Pembangunan Nasional Pascapandemi melalui Konsep Pentahelix, Selasa (4/8/2020).

Dikatakan Nadiem, kaloborasi antara  dosen dan mahasiswa harus active baik di dalam kampus  juga diluar kampus. Hal inilah yang menjadi cikal bakal inisiatif kampus merdeka.

"Untuk bahasa simpelnya saya akan menjelaskan secara fundamental apa yang diinginkan sebenarnya dari kampus merdeka ini kepada masing-masing universitas,’’ ujarnya.

Dikatakan Nadiem, kemampuan berkreasi, penghargaan terhadap kebhinekaan hingga misi sosial di dalam hati masing-masing mahasiswa dan dosen harus ditingkatkan. Namun, ia mengingatkan kondisi itu sulit terbentuk jika aktivitas hanya dilakukan di dalam kelas saja.

Sebab, tidak cukup bahwa mahasiswa-mahasiswa nanti dapat pekerjaan saja. Lebih Lauh, Nadiem  mengharapkan mahasiswa ini menjadi pemimpin, pencipta lapangan pekerjaan dan menjadi roda perubahan transformasi negara ini ke depannya

"Kita inginkan riset dan publikasi yang dilakukan ada terapannya di dunia yang nyata baik dari sisi kebijakan pemerintah baik dari sisi inovasi produk baik, kita ingin Inovasi dan riset ada makna terapan di dunia," terang Nadiem.

Saat Pandemi,  Nadiem berharap dosen lakukan terobosan berupa real project pengajaran, dimana mahasiswa melakukan proyek proyek yang dinisiasi dosen dan perannya dinilai baik oleh dosen maupun dari pihak lainya. 

"Kami harap dengan perubahan proses pembelajaran untuk menggalang kolaborasi dan kemampuan berpikir kritis anak-anak masa depan, kita akan masuk ke dalam laut terbuka dan mereka akan berenang dengan mahir," tegasnya.

 "Jadi ini esensi dari kampus merdeka belajar, dimana kita akan menikahkan , baik industri, dunia non profit, organisasi masyarakat dan universitas untuk bergabung memimpi ulang apa itu pendidikan tinggi, memimpi ulang seperti apa S1 4 tahun. Bagaimana kita bisa primagen, bagaimana kita bisa merekonstruksi apa yang tadinya sangat fix, tidak fleksibel menjadi kombinasi atau Hybrid yang saya maksudkan bukan Hybrid online-offline saja," tambah Nadiem.