Laga Liga Champions Akan Dimulai? Pilih Real Madrid atau PSG?
Boleh dibilang trio MNC ini bisa jadi membuat PSG menjadi kampiun Liga Champions musim ini.
Redaktur MMG
MONDAYREVIEW.COM – Laga pertama fase grup Liga Champions akan dimulai Rabu dini hari nanti WIB (13/9). Di laga pembuka telah mempertemukan finalis Liga Champions tahun 2015 yakni Barcelona dan Juventus. Liga Champions musim ini akan menarik disimak kiprah dari Real Madrid dan Paris Saint-Germain.
Real Madrid memburu gelar untuk meraih juara Liga Champions 3 musim berturut-turut. Sedangkan PSG merupakan klub yang begitu jor-joran untuk membeli seorang pemain, Neymar. Real Madrid merupakan klub pertama di era Liga Champions (setelah 1992) yang mampu back to back sebagai juara (2016 dan 2017). Real Madrid pula yang menjadi tim terbanyak peraih gelar juara Liga Champions yakni 12 kali.
Menariknya “Si Putih” di bawah asuhan Zinedine Zidane fokus pada prestasi dan mendayagunakan pemain muda akademinya. Madrid tak sekadar sebagai tempat berkumpulnya pemain tersohor yang ketika disatukan dalam tim sukar meraih prestasi prestisius. Simaklah para talenta muda di kubu Real Madrid yang moncer seperti Marco Asensio, Dani Ceballos. Bahkan mantan pemain termahal dunia, Gareth Bale bisa jadi kehilangan tempat di starting eleven seiring briliannya penampilan Isco dalam enam bulan terakhir.
Sementara itu dari Paris, ada Neymar yang kepindahannya mengguncang dunia sepak bola. Sejak Qatar Sports Investments (QSI) menguasai kepemilikan PSG pada tahun 2011, Neymar menjadi pemain yang transfernya paling menyita perhatian. Jika di Real Madrid terdapat trio BBC (Bale-Benzema-Cristiano), di Barcelona pernah ada trio MSN (Messi-Suarez-Neymar); maka pada musim ini trisula MNC (Mbappe-Neymar-Cavani) menjadi ancaman maut.
Mbappe menjadi talenta muda yang diperebutkan sejumlah klub pada bursa transfer musim panas ini. Dan PSG berhasil memenangkan perburuan dengan meminjamnya dari kompetitornya Monaco, lalu akan membelinya pada musim mendatang. Dengan Mbappe dan Neymar yang memiliki keunggulan di sisi sayap, maka Cavani menjadi predator di kotak penalti. Boleh dibilang trio MNC ini bisa jadi membuat PSG menjadi kampiun Liga Champions musim ini.
