Kemdikbud, PSSI, KONI Bekerja Sama Menghelat Pelatihan Pelatih Sepak Bola Lisensi D
Kegiatan ini berlangsung kurang lebih 1 minggu dari 11-18 November 2017 bertempat di POR Pelita Sawangan.

MONDAYREVIEW.COM - Langkah nyata dilakukan oleh Direktorat Pembinaan SMP, Dirjen Dikdasmen Kemendikbud bekerja sama dengan PSSI dan KONI melalui Pelatihan Pelatih Sepak Bola Lisensi D bagi Guru Penjasorkes SMP Tahun 2017. Dengan pelatihan tersebut maka pembinaan sepak bola sejak usia muda dilakukan dengan lebih saksama dan tepat sasaran.
“Kegiatan ini berlangsung kurang lebih 1 minggu dari 11-18 November 2017 bertempat di POR Pelita Sawangan. Secara umum kami sampaikan bahwa pelatihan ini berjalan dengan lancar, tidak ada kendala yang terlalu teknis atau terlalu spesifik,” kata Kasubdit Peserta Didik Direktorat Pembinaan SMP, Maulani Mega Hapsari kala melaporkan kegiatan Pelatihan Pelatih Sepak Bola Lisensi D bagi Guru Penjasorkes SMP Tahun 2017 di POR Pelita Sawangan, Jumat (17/11).
Kegiatan perdana ini sedianya diikuti oleh 90 peserta dari 33 provinsi, namun di perjalanannya ada peserta yang mengundurkan diri karena ada panggilan Pendidikan Latihan Profesi Guru (PLPG). Ada pun 1 provinsi yang tidak mengirim wakilnya di event ini yakni Nusa Tenggara Barat
“Perlu kami sampaikan, bahwasanya dari total peserta lisensi D yang sedianya berjumlah 90 ini, pada malam ini yang bergabung bersama kita ada 87 karena ada 1 peserta dari Tual yang berhalangan hadir sampai hari ini. Dan juga ada 1 peserta dari Kendal yang terpaksa harus mengundurkan diri karena ada panggilan dari PLPG. Dan ada peserta kawan kita dari Aceh yang menurut informasi terserang demam tinggi sehingga pada kesempatan ini belum bisa bergabung. Mudah-mudahan segera diberi kesehatan,” ujar Maulani Mega Hapsari pada Upacara Penutupan Pelatihan Pelatih Sepak Bola Lisensi D bagi Guru Penjasorkes SMP Tahun 2017.
Selama mengikuti kegiatan Pelatihan Pelatih Sepak Bola Lisensi D bagi Guru Penjasorkes SMP Tahun 2017 para peserta mendapatkan bekal teori dan praktek langsung di atas lapangan.
“Dan juga selama seminggu ini, para peserta mudah-mudahan, insya Allah tambah sehat. Karena kurang lebih selama seminggu ini sudah dipacu dengan banyak aktivitas yang berhubungan dengan fisik dan juga pembelajaran-pembelajaran yang bersifat teoritikal. Dan insya Allah dibekali dengan ilmu-ilmu yang berkenaan dengan persepakbolaan,” papar perempuan berjilbab ini seperti dilansir situs ditpsmp.