Kembali Diizinkan Beroperasi, Restoran Terapkan Bangku Selang-seling Untuk Jaga Jarak

Sekarang kursinya dikurangi, tidak boleh berdekatan. Yang tadinya empat, jadi dua.

Kembali Diizinkan Beroperasi, Restoran Terapkan Bangku Selang-seling Untuk Jaga Jarak
Ilustrasi/ Net

MONITORDAY. COM - Kini masyarakat Jakarta kembali diperbolehkan lagi menyantap makanan di restoran yang kembali diizinkan untuk beroperasi saat masa transisi.

Adapun, restoran yang sebelumya hanya melayani pesan antar atau bawa pulang akhirnya membuka pintu untuk orang-orang yang ingin makan di tempat.

Berdasarkan pantauan monitorday.com pada Senin (08/06/2020) sebagian restoran di pujasera Green Terrace TMII, Jakarta Timur, sudah melayani pengunjung yang ingin makan langsung di sana.

Namun, kondisi belum betul-betul kembali normal seperti sebelum pandemi Covid-19 masuk ke dalam. Negeri.

Ada petugas yang siaga memeriksa suhu tubuh pengunjung sebelum diperbolehkan masuk ke restoran.

Mulai (08/06/2020), pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengizinkan rumah makan kembali dibuka untuk layanan makan di tempat selama jumlah tamu dibatasi maksimal setengah dari kapasitas.

Kemudian, pengelola restoran diminta untuk ada jarak aman antar pengunjung setidaknya 1 meter.

Protokol ini dipatuhi oleh restoran dengan mengubah tata letak kursi dan meja untuk pengunjung.

Meja dan kursi yang tadinya biasa ditempati hingga empat orang kini diatur sehingga hanya bisa menampung setengahnya.

Kursi dan meja untuk tamu individu pun diperbanyak, sehingga pengunjung yang makan di tempat otomatis berjarak satu sama lain.

"Sekarang kursinya dikurangi, tidak boleh berdekatan. Yang tadinya empat, jadi dua," kata seorang pekerja di jaringan kedai kopi asal Seattle, AS kepada monitorday.com, Senin (08/06/2020). 

Di kedai kopi yang biasanya ramai pengunjung, hanya terlihat empat orang tamu yang menikmati minuman mereka di sana. Sisanya hanya mampir untuk membawa pulang. Di lantai menuju kasir, terdapat stiker-stiker yang menandai jarak aman untuk mengantre.

Ada restoran yang menata tempat duduk selang-seling sehingga pengunjung bisa mengurangi kontak fisik dengan orang lain.

Restoran lain tidak banyak mengubah tata letak kursi dan meja yang disediakan untuk pengunjung. Hanya saja, mereka menandai kursi-kursi yang tak boleh diduduki dengan stiker atau selotip yang membentuk tanda silang. 

Setiap restoran pun menyediakan hand sanitizer di pintu masak, atau keran air dan sabun untuk mencuci tangan sebelum masuk ke area.

Pengunjung juga diwajibkan untuk memakai masker ke dalam area restoran.

Jika protokol tak dipatuhi sehingga lonjakan kasus virus corona terjadi lagi, pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyatakan akan menghentikan kegiatan sosial ekonomi di masa transisi dan menerapkan mekanisme kebijakan "rem darurat" bila diperlukan.