Kasus Covid-19 Anak di Jateng Tinggi, Begini Tanggapan Ganjar

MONITORDAY.COM - Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Ganjar Pranowo meminta seluruh pihak terus melakukan pengamatan terhadap penyebaran Covid-19 anak di wilayahnya. Dalam hal ini, ia mengingatkan agar selalu jujur dalam menyampaikan data tersebut.
Demikian hal ini disampaikan Ganjar menanggapi soal data yang menyatakan bahwa Jateng menjadi salah satu wilayah di Indonesia dengan kasus anak terkonfirmasi Covid-19 terbanyak.
"Surveilannya nggak boleh berhenti. Nggak usah takut tertinggi atau terendah yang penting surveilannya dilakukan dengan ketat," kata Ganjar dalam keterangannya, Rabu (29/9/2021).
Menurut dia, bila survei dilakukan dengan baik maka kondisi riilnya dapat diketahui lebih cepat. Dengan demikian akan berpengaruh pada ketepatan dan kecepatan upaya penanganan dan antisipasi juga bisa segera diambil.
"Kalau itu bisa dilakukan maka menurut saya kita akan bisa tahu kondisi riil yang ada di sini, dan itu menjadi warning buat kita agar kita tahu, agar kita bisa memberikan treatment yang bai," ujar Ganjar.
Politikus PDIP ini menekankan, soal data juga harus dipublikasikan dan diinformasikan kepada masyarakat secara jujur atau apa adanya.
"Yang penting jangan sampai ada data yang disembunyikan, mau tertinggi mau terendah datanya harus riil dan berintegritas," tegas Ganjar.
Ganjar berpendapat hal ini sejalan dengan penerapan persyaratan yang harus dipenuhi sekolah di Jateng sebelum melaksanakan PTM. Maka dari itu, keamanan dan kesehatan siswa, guru termasuk orangtua dapat terjamin.
Sekedar informasi, studi Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) menyebutkan 10 daerah di Indonesia dengan kasus anak terkonfirmasi Covid-19 terbanyak yaitu Jawa Barat, Riau, Jawa Tengah, Sumatera Barat, Kalimantan Timur, Jawa Timur, Bali, Sumatera Utara, DIY, dan Papua.