Jaring Bibit Atlet Andal, Kemdikbud & KONI Intensifkan Kerjasama
Nanti setiap siswa akan mendapatkan dua raport. Raport akademik dan raport perkembangan kepribadian siswa.
Redaktur MMG
MONDAYREVIEW.COM – Dari manakah datangnya prestasi di cabang olahraga? Jika menilik kegagalan Indonesia di ajang Sea Games 2017 hingga hanya menempati peringkat kelima, maka perlu dicari hulu permasalahannya, dimana salah satunya adalah pembinaan. Dalam hal ini Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI bersama dengan KONI berupaya mengintensifkan kerjasama agar bermuara pada penjaringan bibit atlet yang andal.
“Gong kerjasama” itu diantaranya terlihat pada ajang Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) dimana pihak Kemendikbud dan KONI saling melemparkan pujian dan siap meningkatkan kerjasama.
“Kerjasama dengan Kemdikbud sudah dilaksanakan. Saat ini kami hadir untuk mengoptimalkan kerjasama karena atlet-atlet usia dini berada di bawah naungan Kemdikbud,” kata ketua umum KONI Pusat, Valentinus Suhartono Suratman pada upacara pembukaan O2SN di Gedung Serba Guna Sumatera Utara (4/9).
“Saya mengucapkan terima kasih kepada ketua umum KONI Pusat yang telah hadir di tengah-tengah kita. Dan ini pertanda bahwa antara Kemendikbud dengan KONI telah terjalin hubungan yang sangat baik dan akan terus meningkat di masa-masa yang akan datang demi memajukan olahraga nasional kita,” ujar Mendikbud Muhadjir Effendy di upacara pembukaan O2SN.
Hal lebih lanjut dari kerjasama ini dapat terlihat dari raport peserta didik yang akan memuat kecakapan olahraga peserta didik.
“Apalagi dengan program pendidikan karakter yang akan kita terapkan secara bertahap. Nanti setiap siswa akan mendapatkan dua raport. Raport akademik dan raport perkembangan kepribadian siswa. Raport perkembangan kepribadian siswa nantinya akan memuat kecakapan dalam olahraga dan berkesenian,” terang Mendikbud Muhadjir Effendy.
Dengan bibit unggul dari para siswa inilah diharapkan disambut oleh KONI dengan membina dan mengembangkan talenta serta kompetensi para siswa di bidang olahraga.
“Saya berharap dengan terekamnya data tersebut dan dengan adanya talent scouting di sekolah, maka saya berharap bapak ketua KONI akan bisa terlacak, terpantau, bibit-bibit unggul di bidang olahraga, mulai dari SD, SMP, SMA, dan SMK,” kata Mendikbud Muhadjir Effendy.
