Jakarta Smart City Kolaborasi dengan Aplikasi Jakarta Sehat

Mewujudkan aplikasi big data pelayanan kesehatan.

Jakarta Smart City Kolaborasi dengan Aplikasi Jakarta Sehat
Jakarta Smart City

MONITORDAY.COM -- Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno meminta Jakarta Smart City (JSC) berkolaborasi dengan Tim Aplikasi Jakarta Sehat (AJS) dan Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jakarta mewujudkan aplikasi big data pelayanan kesehatan.

“Jakarta Smart City tentunya mendukung langkah Pak Wagub menuju pelayanan kesehatan berbasis digital, sesuai dengan era digital saat ini. Pun era milenial dimana pengguna internet smartphone 80 persen dari jumlah penduduk Jakarta,” kata Kepala Jakarta Smart City, Setiaji di Kantor Smart City, Balaikota, Kamis (26/2/2018).

Setiaji mengungkapkan, pihaknya akan berkordinasi dengan Tim Aplikasi Jakarta Sehat dan Dinkes Provinsi DKI Jakarta. “Pada prinsipnya akan melakukan connecting data dan bridging dengan sistem Dinkes,” ungkap Setiaji.

“Tim Aplikasi Jakarta Sehat juga menyiapkan AJS sudah 85 persen. Kami bersama Dinkes tinggal menambahkan beberapa data lagi seperti data dokter,” imbuh Setiaji.

Setiaji pun optimis AJS segera dapat diluncurkan. “Insyaallah, dengan kebersamaan AJS segera diwujudkan. Dalam satu bulan ke depan, mudah-mudahan bisa diluncurkan,” kata Setiaji.

Setiaji menyebutkan AJS tahap awal ini merupakan program yang mengoptimalkan Program Ketuk Pintu Layani Dengan Hati (KPLDH). “5.000 dokter dari Program KPLDH dapat dioptimalkan. KPLDH dari semula manual menjadi digital. AJS memaksimalkan pelayanan,” kata Setiaji.

[SA/San]