25 Siswa SMKN PP Saree Berhasil Lulus Ujian Kompetensi BNSP Pusat

Di tahun kedua revitalisasi SMK, upaya Kemendikbud untuk meningatkan akses sertifikasi dalam beberapa aspek telah menunjukan hasil yang positif. Prestasi yang diraih siswa-siswi SMK - PP Negeri Saree menjadi salah satunya.

25 Siswa SMKN PP Saree Berhasil Lulus Ujian Kompetensi BNSP Pusat
Siswa-siswi SMKN PP Saree/Net

MONITORDAY.COM - Di tahun kedua revitalisasi SMK, upaya Kemendikbud untuk meningatkan akses sertifikasi dalam beberapa aspek telah menunjukan hasil yang positif. Prestasi yang diraih siswa-siswi SMK - PP Negeri Saree menjadi salah satunya.

Ada 25 orang siswa SMK PP N SAREE kelas XII Program Keahlian Agribisbis Tanaman Pangan dan Hortikultura lulus ujian Kompetensi dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) Pusat.

Uji Kompetensi tersebut diselenggarakan Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP-P2) Kementerian Pertanian yang diadakan pada Tempat Uji Kompetensi (TUK SMK PP N SAREE) pada 3-5 Oktober 2018.

Kegiatan ini diawali upacara pembukaan oleh Muhammad Amin, SP, MP selaku kepala sekolah SMK PP Negeri Saree yang diikuti oleh Wakasek, Kasubag TU, Ketua Jurusan Keahlian APTH, Ketua TUK, Asesor BSNP dari LSP-P2 Kementan dan juga para siswa selaku peserta Uji Sertifikasi Kompetensi.

Pelaksanaan sertifikat kompetensi ini diuji oleh 3 orang asesor dari LSP-P2 Kementan yaitu; Ir. Mursidin, Dr. Dwi Febrimeli, SP, M.Sc, dan Binsar Simatupang, SP, MP. yang langsung diawasi oleh bapak Andy Susilo, S.Kom., selaku utusan LSP-P2 Kementan dan bapak Agus Warsito selaku utusan BNSP.

Setelah melalui berbagai tahapan yang telah dilaksanakan dan diuji selama 3 hari, para siswa tersebut diyatakan kompeten dalam bidang Pelaksana Produksi Benih Tanaman.

Kamaruzzaman, SP, MP selaku Ketua TUK SMK-PP Negeri Saree yang juga sebagai penanggungjawab kegiatan Sertifikasi Kompetensi ini mengaku senang dan bersyukur bahwa seluruh peserta dinyatakan kompeten

“Ini menjadi motivasi bagi kami selaku ketua TUK dan guru pertanian untuk terus meningkatkan kompetensi para siswa, karena ke depan setiap siswa yang tamat dari SMK khususnya SMK Pertanian harus memiliki kompetensi yang dibuktikan dengan sertifikat yang dikelurkan oleh BSNP,” begitu imbuhnya.

Dia juga berharap program sertifikasi kompetensi ini bisa dilaksanakan secara rutin setiap tahunnya oleh Kementrian Pertanian karena program ini sangat membantu dan dibutuhkan oleh pihak sekolah serta siswa dan alumni.