Hindari Gagal Panen, Mentan Nilai Pentingnya Asuransi Pertanian
Itulah pentingnya asuransi pertanian. Asuransi pertanian belum menjadi culture. Tahun depan harus bisa diterapkan seluruhnya.

MONITORDAY. COM - Menteri Pertanian (Mentan), Syahrul Yasin Limpo menilai pentingnya asuransi pertanian bagi para petani untuk meminimalisasi terjadinya kerugian akibat gagal panen. Menurutnya, gagal panen itu bisa karena faktor alam seperti cuaca dan serangan organisme penganggu tanaman (ODP).
"Itulah pentingnya asuransi pertanian. Asuransi pertanian belum menjadi culture. Tahun depan harus bisa diterapkan seluruhnya," kata Yasin dalam keterangan tertulisnya, Senin (30/03/2020).
Lebih lanjut, Yasin mengatakan pihaknya terus menggalakkan program Asuransi Usaha Tani Padi (AUTP). Namun, program asuransi ini ditujukan secara khusus bagi petani yang memiliki tanaman padi.
Selain itu, program asuransi ini juga akan menjadi persyaratan Kredit Usaha Rakyat (KUR) pertanian yang total alokasinya hingga Rp 50 triliun.
Kemudian, KUR akan disalurkan kepada gabungan kelompok tani (Gapoktan) yang mewajibkan para anggotanya memiliki asuransi pertanian. Dalam program asuransi ini, harapannya suruh petani mengetahui bagaimana cara mendaftar AUTP.